Aktivitas Badan Wakaf Al Qur’an (BWA) dalam membantu masyarakat rawan aqidah dan pendidikan membuat tergerak Syafri Helmi (40) menyalurkan sebagian hasil usahanya melalui BWA.
Pada Ahad (21/4) lalu, BWA mendistribusikan 400 paket busana muslim untuk warga dhuafa di desa Giripurwo, Gunung Kidul, Jogjakarta. Paket tersebut berisi kerudung, mukena, baju muslim, celana muslimah dan sarung. Wakaf dari Syafri Helmi pengusaha muslim asal Medan yang sudah lama menjadi wakif aktif di BWA.
“Saya sangat senang sekali dengan kegiatan ini, luar biasa. Kedepan acara semacam ini harus terus dilaksanakan. Saya berkomitmen untuk mendistribusikan 4.000 pcs baju “Ukhti”, untuk di distribusikan melalui BWA ke daerah yang rawan aqidah dan rawan pendidikan,” ujar pria yang berdomisili di Depok ini.
Acara yang dikemas dengan siraman rohani oleh KH Shidiq Al Jawi, dosen STIE Hamfara, ini cukup meriah. Yang dihadiri oleh sekitar 500-an peserta. Acara ini juga disambut oleh Ibu Badingah, Bupati kabupaten Gunung Kidul, dan Suparjo, tokoh masyarakat setempat.
Suparjo (45) perwakilan warga yang selama ini menjadi partner lapang BWA di Desa tersebut juga sangat bersyukur dapat bertemu dengan BWA.
“Kami sangat berterimakasih atas segala bantuan dan sarana yang diberikan. Kami berharap bisa menjadi lebih baik dan terus semangat dalam beribadah,” ungkap Suparjo, yang menjabat ketua Takmir Masjid dusun Kacangan ini penuh suka cita.
Selain itu, pada acara ini turut mengundang antusiasme lembaga lain. Yakni fasilitas berobat gratis yang diberikan oleh Bank Syariah Mandiri (BSM), melalui program LAZNAS-nya.
“Pengobatan gratis ini diperuntukan bagi 350 pasien, warga Gunung Kidul. Jadi seluruh warga diperbolehkan memeriksa kesehatannya di sini,” beber Direktur Utama LAZNAS BSM Kiagus M. Tohir.
Project BWA Lainnya di Gunung Kidul
BWA, yang sudah lama berkiprah menebar dakwah di Gunung Kidul melalui program-program yang langsung menyentuh kebutuhan asasi masyarakat.
Gunung Kidul merupakan daerah yang mayoritas muslimnya adalah dhuafa. Mereka menyandarkan mata pencahariannya dari bertani musiman. Sehingga indikasi pelemahan aqidah oleh pihak luar sangat terasa. BWA sudah memulai project wakafnya sejak 2011 silam di tiga dusun di desa Giri Purwo, yakni Telogo Warak, Kacangan dan Jelumbang.
“Dalam rangka menguatkan aqidah umat dan menyiarkan dakwah islam disana, tahun lalu kami sudah memberi bantuan berupa wakaf sarana air bersih. Kemudian tahun berikutnya, kami salurkan 2.000 eksemplar Al Qur’an. Dan sekarang 400 paket busana muslim,” tutur Darminto, tim Project dari BWA, dalam sambutannya.
Review project wakaf sarana air bersih di Gunung Kidul hasilnya dapat dilihat disini! Pendistribusia 2.000 eksemplar Alquran silahkan klik disini! .
Anda ingin ikut membantu ! Silahkan bergabung disini!