Eramuslim.com – Pohon Zaitun memiliki tempat tersendiri dalam jihad Palestina. Zionis-Israel selalu menumbangkan pohon ini dan menggantinya dengan menanam pohon Ghorqod setiap menjajah satu wilayah Palestina, dan sebaliknya, ketika Mujahidin Palestina berhasil membebaskan wilayahnya dati penjajahan Zionis, mereka akan menanami kemnali wilayahnya dengan pohon Zaitun. Perang pohon, demikian disebutnya.
Pohon Zaitun sejak ama dikenal memiliki banyak khasiat. Sudah bukan rahasia lagi bahwa buah dan minyak zaitun mengandung banyak manfaat untuk kesehatan. Namun sebuah penelitian juga mengungkap bahwa daun zaitun tak kalah bermanfaatnya dengan daun dan minyak zaitun. Daun zaitun diketahui bisa melindungi tubuh dari penyakit, terutama penyakit yang berkaitan dengan penuaan.
Beberapa penelitian sebelumnya juga mengungkap bahwa daun zaitun bisa meningkatkan energi, mengontrol tekanan darah, mencegah Alzheimer, serta meningkatkan daya tahan tubuh, seperti dilansir oleh Daily Health Post (17/02).
Dalam sejarahnya, daun zaitun memang sudah banyak digunakan untuk pengobatan. Daun ini digunakan untuk proses pembuatan mumi. Pada awal tahun 1800-an, daun zaitun yang diseduh dengan teh juga biasa digunakan untuk mengobati demam dan malaria. Lantas, bagaimana bisa daun zaitun baik untuk kesehatan?
Ini disebabkan oleh zat bernama oleuropein dalam daun zaitun. Pada awal tahun 60-an, peneliti Italia menemukan bahwa zat ini bisa menurunkan tekanan darah pada hewan. Selanjutnya penelitian ini berujung pada penelitian-penelitian lain yang menemukan lebih banyak lagi manfaat dari daun zaitun. Ekstrak daun zaitun juga mengandung antioksidan yang melindungi pembuluh darah dari kerusakan dan melindungi jantung dari masalah kesehatan lainnya.
Berdasarkan penelitian terbaru, suplemen daun zaitun juga berguna untuk mengatasi masalah yang disebabkan oleh virus, retrovirus, atau bakteri. Kondisi seperti influenza, infeksi, meningitis, malaria, tuberkulosis, infeksi saluran kemih, dan herpes juga bisa diatasi dengan suplemen daun zaitun.(rz)