Kebanyakan manusia memiliki warna favorit, yaitu putih. Namun bagi mereka, warna putih sangat banyak sekali. Seorang aktris asal Australia, Concetta Antico, yang merupakan seorang tetrachromacy membagi pengalamannya kepada publik bagaimana dunia dilihat olehnya.
Jika orang melihat hanya warna abu-abu saja, maka dimatanya, terdapat berbagai warna lainnya, yaitu oranye, kuning, biru dan hijau. Dimatanya, warna abu-abu bagaikan mosaik yang indah.
Fakta dari mutasi kromosom X ini hanya dimiliki oleh 12% populasi wanita yang mana mereka dapat melihat begitu kayanya warna-warna di dunia ini dengan mosaik yang luar biasa indah dan mereka sangat menikmatinya.
2. Waktu tidur yang sedikit (small need to sleep)
Waktu tidur yang sedikit atau “small need to sleep” dialami oleh sebagian kecil manusia. Orang seperti ini bisa mengembalikan kekuatan dua kali lebih cepat dari kebanyakan kita hanya dengan tidur yang singkat.
Salah satu tokoh yang memiliki kemampuan ini adalah PM Inggris pada masa lalu, Margaret Thatcher, juga tokoh lainnya yang terkenal seperti Salvador Dalli, Winston Churchill, dan Nikola Tesla.
Namun ini bukan hanya tentang resimen tidur yang baik seperti pada tokoh diatas, namun karena terjadinya mutasi kecil pada gen “Dec2” yang ditemukan pada orang yang memiliki kemampuan tidur sedikit oleh ilmuwan dari University of California.
Tak hanya memiliki kemampuan sedikit tidur, namun para ilmuwan disana juga menyimpulkan bahwa orang-orang dengan mutasi gen Dec2, juga dapat melakukan semua tugas yang sama dalam waktu yang lebih singkat dibanding semua orang.
Bisakah Anda bayangkan, hanya memiliki empat jam tidur setiap hari, Anda akan mendapatkan 60 hari waktu luang setahun. Dengan tidur pendek, mereka tidak pernah merasa lelah atau lesu seperti seakan-akan mereka tidak pernah tidur nyenyak seperti yang dilakukan orang yang biasa bangun pada jam 4 atau 5 pagi.
Sementara, orang-orang seperti ini tidurnya tidak pada jam 9 malam, tapi pada jam 12 malam atau 1 dini hari, dan tetap bangun pada jam 4-5 pagi dan tak tidur lagi hingga dini hari. Namun orang-orang ini tetep sangat bersemangat, sehat dan sangat optimis.
Dalam beberapa kasus, ada juga yang tidurnya tidak pada waktu dini hari, tapi pada jam-jam lainnya, tapi tetap hanya tidur selama 4 jam saja. Tidur mereka tak dapat dipaksa untuk lebih karena sudah mereka alami sejak kecil.
Salah satu jenis “small need to sleep” yang lebih populer adalah “Polyphasic Sleep”, yaitu tidur sedikit-sedikit, bisa hanya satu jam, 30 menit, atau bahkan kurang. Namun beberapa jam kemudian tidur lagi dengan waktu yang singkat pula.
Banyak orang mencoba cara ini, namun mereka hanya dapat bertahan dalam beberapa minggu saja, dan dengan efek samping seperti badan yang ridak fit, terlihat lesu, mata kadang mengantuk, terjadi pusing atau pening, dan efek samping lainnya.
Jadi orang-orang seperti ini bukanlah orang yang dikategorikan susah tidur atau yang dikenal sebagai insomnia, namun karena terjadinya mutasi pada gen dalam tubuhnya, yang bernama gen “Dec2”.
1. Tak bertambahnya kolesterol
(impossibility of cholesterol growth)
Fitur terakhir ini sepertinya diharapkan semua orang, namun terjadinya “kemustahilan pertumbuhan kolesterol” atau impossibility of cholesterol growth. Memang ada sekelompok kecil orang beruntung yang bisa makan apapun tanpa mengkhawatirkan naiknya kolesterol dalam tubuhnya.
Resiko mereka untuk terkena penyakit jantung berkurang sebanyak 90%, sementara pada rata-rata orang Amerika yang berusaha keras untuk mencapai hasil yang sempurna untuk memenuhi takaran seratus miligram kolesterol jahat per desiliter dalam darah mereka.
Sementara orang dengan mutasi kolestrol tak dapat bertambah ini hanya memiliki sekitar 15 miligram kolesterol per desiliter dalam darah mereka. Alasannya adalah: mereka tidak memiliki cukup banyak salinan gen “PCSK9”.
Maka, beberapa perusahaan farmasi mulai memutuskan untuk memanfaatkan hal ini. Mereka mulai menciptakan obat yang akan dapat memblokir gen PCSK9 agar dapat menurunkan kolestrol jahat yang ada di dalam tubuh manusia.
Demikianlah penjabaranm singkat dari fitur-fitur unik dan menarik dari hanya sedikit manusia, yang masih ada dan juga sudah mulai tidak terdapat lagi dalam tubuh manusia. Manusia selalu berusaha untuk beradaptasi di sepanjang perjalanan peradaban selama ribuan tahun.
Padahal mereka tidak pernah minta kepada Sang Maha Kuasa untuk dapat mengubah ini-itu dalam tubuhnya. Semoga manusia dapat berfikir dan semoga artikel ini bermanfaat. (©2018 IndoCropCircles.com)
