Islam sudah jelas memerangi peranggai yahudi sejak dahulu, seperti diabadikan melalui ayat suci Al Quran, dan seharusnya hingga saat ini pun umat Islam dilarang untuk percaya dan mempercayai kaum Yahudi ini, dengan bangsanya maupun dengan cara cara budaya dan sistem hidupnya yang ditawarkan kepada umat Islam ini . Karena semua itu adanya jebakan yang melenakan yang berdasarkan kebencian dan permusuhan terhadap umat Islam.
Dan bukan saja umat Islam yang membencinya, bahkan kebejatan mereka pun dibenci oleh kalangan tokoh Nasrani pada zaman abad pertengahan dan pada abad ke 20 lalu.
Tulisan ini sekedar mengingatkan akan banyaknya penghianatan dan kejahatan para Yahudi tersebut, ada baiknya kami munculkan kembali pernyataan tokoh tokoh Nasrani dan barat terhadap makhluk yang pernah dikutuk Allah sebagai bangsa kera ini dalam beberapa artikel, selamat mengikuti…
Mereka orang Yahudi lebih berkesan memerangi kita daripada para tentara musuh, mereka itu seratus kali lebih berbahaya terhadap kebebasan kita dan perjuangan besar kita…Amat disesalkan , kenapa setiap negara tidak memburu mereka sebagai sampah masyarakat dan musuh yang paling sengit dalam mencapai Amerika yang bahagia. (maxim of George Whasington, A.A. Appleton and Co.)
Seluruh bakat orang Yahudi diarahkan untuk tindakan penyamunan. Mereka mempunyai ajaran yang merahmati setiap kecurangan dan pencurian yang dilakukan. Semenjak zaman Nabi Musa, orang Yahudi merupakan penindas atau lintah darat, Orang Yahudi bagaikan belalang dan ulat bulu yang sedang merayapi di seluruh Perancis (dikutip dari the Secret world Government, oleh Cherepspiridoaich, jal 87)
Oleh itu ketahuilah, umat Kristiani yang saya muliakan, bahwa sesudah Iblis, kita tidak mempunyai musuh yang lebih pahit , beracun dan penuh semangat kebencian melainkan orang Yahudi totok yang bersungguh-sungguh untuk menjadi Yahudi. Semua setuju dengan pendapat Nabi Isa bahwa mereka merupakan syetan yang berbisa, pahit , pendendam dan pendengki, pembunuh dan anak iblis yang membunuh dan mencederai secara tipu muslihat karena tidak dapat berbuat secara terang-terangan (The Jews and their Lies)
Orang Yahudi merupakan puncak segala penyakit di dunia (Chicago Tribune, 3 Juli 1922)
(Bersambung)