Eramuslim.com – Sebelum manusia modern mengenal istilah sekolah, kampus dan universitas, diketahui di dalam sejarah Islam masjid telah merangkap sebagai sekolah. Setelah menunaikan ibadah wajib 5 waktu, Imam Masjid biasanya akan mengajar tentang ilmu syariah seperti Quran, fiqh (yurisprudensi), dan hadits.
Sejalan dengan perkembangan sejarah, mulailah didirikan lembaga formal, yang kemudian dikenal sebagai madrasah, dan didedikasikan khusus untuk pendidikan para pencari ilmu.
Didirikan pada tahun 859 Masehi oleh Fatima al-Fihri di Fes, Maroko, Al-Karaouine tercatat menjadi Madrasah resmi pertama di dalam sejarah Islam. Sistem yang menarik dan baru dikenal masyarakat Islam telah menarik ulama terkemuka di Afrika Utara, serta siswa-siswa terbaik di Maroko.
Di Al-Karaouine, siswa diajarkan oleh guru selama beberapa tahun dalam berbagai mata pelajaran mulai dari sekuler ke ilmu-ilmu agama. Pada akhir program, jika guru telah menganggap siswa memenuhi syarat, mereka akan memberi mereka sertifikat yang dikenal sebagai ijazah, sekaligus sebagai bentuk pengakuan bahwa siswa tersebut telah memahami materi dan memenuhi syarat untuk mengajar.