Eramuslim.com – Salah satu wabah yang menyerang pada zaman Rasulullah adalah penyakit tha’un. Penyakit ini menular dengan cepat dan membahayakan nyawa seseorang.
Dalam Syarah Riyadhush Shalihin Jilid V, dijelaskan bahwa penyakit tha’un adalah penyakit menular.
Tidak setiap wabah merupakan tha’un, tapi tha’un biasanya sudah pasti wabah. Penyakit-penyakit tha’un mengakibatkan pembengkakan, borok, dan nanah.
Kata tha’un digunakan untuk mengungkapkan tiga hal. Pertama, tanda-tanda yang tampak seperti yang dikatakan para dokter. Kedua, kematian yang terjadi akibat tha’un, sebagaimana disebutkan dalam hadits shahih, Rasulullah SAW bersabda: “Tha’un adalah kematian syahid bagi setiap Muslim.”
Ketiga, tha’un juga digunakan untuk mengungkapkan faktor penyebab penyakit ini. Dalam hadits shahih disebutkan: “Tha’un adalah sisa hukuman yang diturunkan kepada Bani Israil.” Disebutkan pula dalam hadits lain bahwa, “Sesungguhnya tha’un adalah sengatan jin.” Ada juga hadits yang mengatakan tha’un adalah doa seorang Nabi.