Nabiyullah Isa as Turun Di Akhir Zaman

Masih banyak muslim yang tidak tahu-menahu bahkan mengingkari bakal turunnya Nabiyullah Isa ’alaihissallam di Akhir Zaman. Sebagian karena menyangka bahwa hal ini merupakan keyakinan kaum Nasrani dan tidak ada hubungannya dengan ummat Islam. Sebagian lagi karena berdalil bahwa tidak bakal ada Nabi lagi yang diutus sesudah Nabi terakhir Nabiyullah Muhammad shollallahu’alaihi wa sallam. Malah sebagian lagi meyakini bahwa Nabi Isa ’alaihissallam telah wafat, bagaimana mungkin ia akan hidup kembali?

Persiapan Menyambut Kehadiran Imam Mahdi (2)

Selanjutnya Imam Mahdi akan memimpin ghazawat (perang demi perang) membebaskan negeri demi negeri dari kekuasaan para Mulkan Jabbriyyan.  Beliau akan mengawali suatu proyek besar membebaskan dunia  dari penghambaan manusia kepada sesama manusia untuk hanya menghamba kepada Allah semata, Penguasa Tunggal dan Sejati langit dan bumi. Beliau akan memastikan bahwa dunia diisi dengan sistem dan peradaban yang mencerminkan kalimatthoyyibah Laa ilaha illAllah Muhammadur Rasulullah dari ujung paling timur hingga ujung paling barat.

Keutamaan Menyebarkan As-Salamu ‘Alaikum

 Salah satu tuntunan Islam ialah perkara bertegur sapa antara seorang beriman dengan Muslim lainnya. Nabi Muhammad shollallahu ’alaih wa sallam mencontohkan bahwa bila seorang Muslim berjumpa dengan Muslim lainnya, maka hendaklah ia mengucapkan sapaan khas Islam yaitu As-Salamu ‘Alaikum wa Rahmatullah wa Barakatuh, artinya Salam damai untukmu dan semoga Rahmat dan Keberkahan Allah menyertaimu. Subhanallah…! Begitu indahnya tegur-sapa yang diajarkan agama Allah kepada hamba-hambaNya yang beriman.  

Sistem Demokrasi: Penghambaan Sesama Hamba

Dalam sistem demokrasi masyarakat kebanyakan menyerahkan ketaatan dan loyalitas kepada para lawmakers, yakni anggota parlemen. Lalu hak untuk menentukan perkara mana yang halal/legal dan mana yang haram/ilegal menunjukkan bahwa para lawmakers dibenarkan berperan sebagai penentu hukum. Jika kemudian produk hukum mereka dipatuhi masyarakat, berarti masyarakat telah menyerahkan loyalitas kepada para lawmakers tersebut. Dengan kata lain terjadilah penghambaan masyarakat luas kepada para lawmakers. Dan para lawmakers telah ”berperan sebagai tuhan” atau ”playing god”. Masyarakat luas menjadi hamba sedangkan kumpulan lawmakers menjadi ilah masyarakat.

Kesombongan Sistem Demokrasi

Dalam sistem Demokrasi aturan atau hukum Allah bisa ditawar-tawar seperti tawar-menawar dengan sesama manusia di pasar. Sedangkan bila keputusan sekumpulan manusia telah disepakati, maka sistem Demokrasi mewajibkan semua warga untuk tunduk-patuh kepada kesepakatan itu seolah ia seperti wahyu yang turun dari Tuhan.

Humanisme Bukan Islam

Islam mengajarkan bahwa perbuatan baik seseorang kepada sesama manusia, baru akan benar-benar bernilai jika dilandasi dengan iman dan keyakinannya akan Allah dan kehidupan di Hari Kemudian alias akhirat.