Telah kita ketahui walaupun belum pasti hasil dari pemilu kali ini tahun 2014 Gabungan suara partai Islam dapat mencapai 30% lebih, melewati syarat pencalonan presiden, artinya saat ini Allah memberikan kesempatan kepada kalian untuk meninggikan kalimatullah, meninggikan harkat martabat Islam seperti yang kalian selalu “jual” agar kami memilih kalian sebagai wakil wakil kami di pemerintahan.
Saya tidak habis pikir begitu gampang nya kalian bercerai berai sesama partai Islam padahal Allah dan Rasul nya menyeru kepada kalian untuk bersatu, disaat kalian tidak mempunyai suara yang cukup kalian mengemis ngemis suara kepada umat sebagai amunisi perjuangan, dan ketika suara suara tersebut sudah ditangan kalian, sudah cukup buat kalian jika bersatu, malah kalian menghianati kami berwacana untuk berkoalisi dengan partai non Islam.
Mau menunggu apa ? menunggu menjadi Mayoritas? kapan itu ? bukankah Rasulullah melakukan perperangan yang pertama dengan jumlah pasukan yang sedikit tapi cukup menggentarkan, dan bukankah saat pasukan Rasulullah dalam jumlah yang lebih banyak malah mereka menganggap remeh dan tidak tunduk lagi kepada Allah dan Rasul nya ? masa itukah yang akan kalian tunggu ? yaitu dimana kalian menjadi mayoritas pemenang pemilu.
Kami yang memilih kalian bukan ingin melihat kalian menang dan bergelimang kekuasaan dengan cara menghalalkan koalisi dengan partai mana pun walaupun partai tersebut sarang koruptor, penzinah dan pengusaha kaya yang menunggu hutang nya dilunasi oleh Negara, kami yang memilih kalian ingin melihat kalian berjuang dan berkeyakinan penuh terhadap janji Allah dan Rasul nya, tidak bergeming karena keinginan kepada kekuasaan tapi tetap tegar berdiri pada nilai nilai Islam yang akan kalian perjuangkan.
Kami menunggu lama agar harkat martabat Islam di Indonesia bisa kalian angkat tinggi tinggi wahai pemimpin pemimpin kami, takutlah kepada Allah. Jika kalian tidak bisa bersatu sungguh telah jelaslah pada pandangan pandangan kami bahwa kalianlah yang telah menjual agamai ini (Islam) dengan harga murah, tujuan kalian bukan untuk Islam karena jika tujuan kalian Islam maka Allah pasti akan mempersatukan hati hati kalian,takutlah kepada Allah.
Keinginan mengusung ideologi (Islam) dengan mendukung partai politik berideologi (Islam) ternyata hanya harapan umat saja, sedangkan para elit lebih mementingkan berpolitik praktis dengan tujuan kekuasaan semata. menjadi bukti bahwa ideologi apapun di indonesia tidak punya tempat kecuali hanya di angan angan rakyat saja, dan para elit apapun dengan ideologi partainya pasti akan melakukan kolaborasi meskipun dengan partai paling korup sekalipun demi mendapatkan kekuasaan.
ini menjadi bukti kegagalan demokrasi menciptakan kekuasaan yang bersih dan di ridhoi Allah,.
ini menjadi bukti kegagalan demokrasi menciptakan kekuasaan yang bersih dan di ridhoi Allah,.
Wallahualam
A.Anshori