Eramuslim.com – Beberapa hari lalu di medsos lagi rame dibahas soal Independensi Harian Kompas. Kasusnya dipicu kicauan mantan wartawan senior Kompas Rene Pattirajawane. Dia menyoal Pemimpin Redaksi Kompas Ninuk Mardiana Pambudy.
Putri mendiang Moerdiono Mensesneg legendaris di masa Orde Baru itu kedapatan jalan bersama Prabowo di peternakan Hambalang.
Rene mempertanyakannya. Dia khawatir slogan Kompas berubah menjadi “Amanat Hati Nurani 02,” karena Ninuk menempel Prabowo. Ninuk menjawab bahwa itu bagian dari menjaga independensi Kompas, karena dia sebelumnya juga sudah bertemu Jokowi.
Menjadi menarik karena Rene diam saja ketika Ninuk bertemu Jokowi. Padahal Ninuk bersama sejumlah petinggi Kompas lainnya. Tim lengkap. Mengapa dia teriak ketika Ninuk ketemu Prabowo dan bersikap sebaliknya ketika bertemu Jokowi.
Sebagai media Kompas dikenal sebagai pendukung garis keras Jokowi. Posisinya sudah terlihat sejak Jokowi menjadi Gubernur DKI. Dukungan yang sama juga diberikan kepada Ahok.