Eramuslim.com – Assalamu’alaikum ….
Sorry Gaeyz, baru sempat posting.
POLISI Batam ngga netral dalam menyikapi PERSEKUSI Kami.
Preman2 bayaran yg jumlah nya sekitar 80an orang bisa memasuki Obyek Vital seperti Bandara.
Tapi terhadap Lasykar2 yg menjemput kami tidak memperbolehkan masuk, kalo masuk pasti seru, jumlah Lasykar2 kami 1000an orang lebih.
Kami disandera selama 8 jam, Polisi gak sanggup ngusir Preman2 bayaran. Jam 1 malam kami nekat menerobos rombongan preman2 itu, walao harus mobil yg kami tumpangi dihujani batu!
Lolos dari Preman2 itu dijalan Kami dihadang Polisi2 bersenjata lengkap, satu Batam Polisi turun semua dengan persenjataan lengkap dan 3 mobil water canon. Bahkan KAPOLDA nya turun langsung.Mrk menyuruh kami memasuki bandara lagi, gatau maksudnya apa. Tak lama ribuan lasykar yg dipimpin Abu Gaza. Datang dn negosiasi dengan Polisi2 itu dan alhamdulillah lolos, kami bisa istirahat di hotel.
Paginya kami mendatangi acara jam 9.30 diluar dugaan puluhan ribu massa sdh menunggu Bunda Neno orasi dan Sang Alang tampil.
Yang mengagetkan giliran Sang Alang menyanyikan Lagu #2019GANTIPRESIDEN belom habis dinyanyikan, menjelang Reff terahir Pak KAPOLRES
menghentikan, katanya Lagu Jangan DIlanjutkan….
Dari pada Rusuh, terpaksa gue ngalah daahh …
Tapi alhamdulillah secara keseluruhan acara di Batam sangat Sukses ….
TERIMA KASIH MASYARAKAT BATAM …
*Penulis: Sang Alang, seorang musisi
(kl/swamedium)