Eramuslim.com – Semakin paham Anda tentang Islam, maka semakin besar peluang Anda paham tentang Pancasila. Saya tekankan kata paham karena Anda tidak perlu menjadi Islam atau beragama Islam untuk paham tentang Islam. Semakin benci Anda kepada Islam, maka semakin besar kemungkinan Anda membenci Pancasila. Itulah kenapa Komunisme bukan hanya benci Pancasila tapi juga benci Islam. Demikian pula Demokrasi Barat, tidak akan pernah paham Demokrasi Pancasila, karena mereka enggan memahami Islam.
Kenapa demikian? Karena Pancasila diambil dari sendi-sendi ajaran Islam, yang oleh para penyusun ideologi negara ini diposisikan sebagai konsep bernegara dengan tidak memaksakan Islam sebagai dasar negara. Kenapa demikian hebat kompromi itu dilakukan? Karena para penyusun ideologi ini sangat toleran dan sangat ingin agar kita (suku dari Sabang hingga Merauke) ada dalam satu kesatuan negara. Karenanya, tanpa harus mengorbankan ajaran Islam sedikitpun, disusunlah gagasan bertoleransi dan berdemokrasi yang disebut Pancasila.