Eramuslim.com – Siapapun yang sempat menyaksikan debat pertama pasangan capres-cawapres Kamis (17/1) malam, bisa menyaksikan salah satu “kehebatan” Jokowi, yakni “pengendalian diri.” Sebuah permainan watak luar biasa yang hanya bisa dimainkan oleh para aktor kawakan kelas atas.
Puncak “kehebatan” Jokowi terlihat ketika menjawab pertanyaan soal strategi mengatasi politik berbiaya tinggi.
“Untuk pejabat-pejabat birokrasi, rekrutmen harus dilakukan transparan, sederhana, dengan standar-standar yang jelas. Dan untuk jabatan-jabatan politik, perlu sebuah penyederhanaan sistem, di dalam sistem kepartaian kita. Sehingga Pemilu menjadi murah,” ujar Jokowi.
Jokowi memberi contoh ketika pemilihan Wali Kota Solo. Ia mengatakan, betul-betul menggunakan anggaran begitu sangat kecil. Jokowi juga mengaku tidak mengeluarkan dana ketika maju pada Pilgub DKI 2012.
“Ke partai pun, waktu pemilihan gubernur di DKI Jakarta saya tidak mengeluarkan uang sama sekali. Pak Prabowo pun juga tahu mengenai itu. Ketua partai pendukung pun juga tahu mengenai itu,” ucap Jokowi.
Silakan putar kembali rekaman debat yang banyak bertebaran di medsos. Jokowi mengucapkan itu dengan ekspresi datar dan tanpa rasa bersalah. Dia mengucapkan hal itu di depan Prabowo dan adiknya Hashim Djojohadikusumo yang malam itu duduk persis di hadapannya.