Sorotan publik pun berarah ke kegiatan keislaman di lingkungan sekolah seperti ekstrakulikuler Kerohanian Islam (Rohis). Ekstrakulikuler yang bergerak dalam bidang pembinaan keislaman pelajar ini ditengarai menjadi sarana perekrutan kelompok radikal.
Pemuda & Mahasiswa
Belajar dari Sejarah, Antara NII, Umat Islam, dan 'Mereka'
Jangan heran, mungkin suatu saat akan ada orang tua yang melarang anaknya mengaji, mungkin jika ada orang yang mengajak kepada Islam, orang akan curiga, ketika ada orang berdiskusi tentang Islam, orang akan menjauh
Mengkritisi (isu) Pluralisme
“Pembelaan” terhadap orang murtad, mereduksi secara ekstrem makna kafir, dan lain sebagainya, merupakan sebuah ide yang meremehkan konsep konsep dasar islam
Citizen Kapitalisme
Budaya latah di dalam masyarakat tidak saja di daerah urban, namun hingga ke pelosok -sebagai ekses informasi- membentuk arus baru yang mereduksi batas-batas kemampuan ekonomi.
Invisible Hand In Cirebon
Meski sudah bisa dikatakan berhasil dalam Gold, namun perlu di ingat bahwasanya orang-orang kafir belum puas sebelum umat Islam (mayoritas penduduk Indonesia) mengikuti agama mereka
Propaganda Basi: Islam dan Terorisme
Kini, tak ada lagi negara netral, yang ada hanya negara satelit pengikut AS dan sekutunya atau negara kuat berideologi selainnya. Hal ini merupakan konsekuensi logis dari pertentangan ideologi.
Belajar Kepatuhan dari Bangsa Jepang
Dalam organisasi politik, hal ini juga mudah kita jumpai. Para pemimpin politik seringkali menggunakan ancaman pemecatan kepada kader-kadernya yang tidak patuh pada pimpinan.
Sejauh Mana Rasa Aman itu Ada?
Perlu diketahui bersama, bahwasanya Islam telah membuat ketentuan hukum yang sangat jelas dalam perkara pidana dan hukum positif, hal ini merupakan salah satu bentuk pendorong terciptanya keamanan dalam kehidupan bermasyarakat
Kediktatoran Senayan & Akrobatik Demokrasi
Rakyat tentu layak berpikir, benarkah mereka mewakili rakyat? Jika iya, bukankah mayoritas rakyat Indonesia menentangnya. Kompas merilis hasil jajak pendapatnya bahwa 82,2 persen responden tidak setuju
PKS dan Pertaruhan Politik Islam
Di Indonesia, pasca Orde Baru, Islam politik bisa dikatakan mengalami kebangkitan yang signifikan, terutama secara kuantitatif. Kemunculan partai-partai berbasis Islam seperti PBB, Mayumi Baru, PK (kemudian menjadi PKS) menemani keberadaan PPP
- Sebelumnya
- 1
- …
- 7
- 8
- 9
- 10
- 11
- …
- 48
- Berikutnya