EramuslimAdvertorial
Salah satu penyebab kerontokan rambut pada pria adalah karena tingginya kadar hormon DHT. DHT atau dihydrotestosterone terbentuk karena adanya interaksi hormone lelaki testosterone dengan enzim 5-alpha reductase yang di produksi oleh tubuh.
Begitu DHT terbentuk, senyawa ini akan menempel di reseptor androgen – folikel rambut (akar rambut). Hal inilah yang menyebabkan rambut tidak dapat tumbuh dengan sempurna karena akar rambut menyusut dan mengalami kerapuhan.
Konsekuensinya adalah kondisi rambut rontok dan mengalami kebotakan (Androgenic Alopecia). Kebotakan yang disebabkan oleh Androgenic Alopecia menimpa sekitar 90% dari kasus rambut rontok dan kebotakan.
Untuk menghindari dan mengobatinya rambut rontok yang disebabkan oleh Androgenic Alopecia, ada zat yang disebut DHT blocker (anti DHT). Tetapi untuk menemukan DHT blocker yang aman untuk dipakai tidaklah mudah.
Karena ada DHT blocker yang dibuat dari bahan kimia dan ada pula yang dibuat dari bahan natural atau alami.
Minyak Habbatussauda memiliki potensi yang secara efektif mampu menghambat DHT, kini menjadi perawatan favorit bagi banyak penderita rambut rontok. Dengan kehadiran beta-sitosterol di dalamnya, Habbatussauda benar-benar merupakan penghambat DHT alami yang efektif.
Anda bisa membuat pilihan menggunakan Minyak Biji Hitam untuk mengatasi rambut rontok Anda baik secara diminum atau memijatnya di kulit kepala. Pada pemijatan, Minyak Habbatussauda dengan penyerapannya yang baik secara langsung menargetkan DHT yang melekat di folikel rambut. Dan jika dikonsumsi secara diminum, minyak Habbatussauda mencoba mengurangi kadar DHT secara sistemik di dalam tubuh. Dengan menggunakan kedua metode tersebut secara bersamaan, maka akan menjadi pengobatan yang tepat melawan kerontokan rambut.
Jika hanya dengan metode memijat menggunakan Minyak Habbatussauda yang dilakukan, maka harus bisa memastikan bahwa minyak ini tetap berada di kulit kepala Anda hampir sepanjang waktu, dan ini pasti sangat mengganggu. Alasannya adalah dengan hanya memijat, hal itu tidak mengurangi DHT secara sistemik dari dalam tubuh dan DHT tetap terus menyerang. Maka metode terbaik adalah dengan mengkonsumsinya secara diminum dan sesekali juga dilakukan pemijatan menggunakan minyak Habbatussauda ke kulit kepala.
Beta-sitosterol yang terdapat dalam minyak Habbatussauda sangat efektif mengurangi jumlah hormon DHT yang menyebabkan kerontokan rambut.
Dengan demikian maka folikel rambut akan sedikit terpapar hormon DHT. Asupan minyak Habbatussauda secara diminum akan memberikan efek optimal setelah dikonsumsi minimal 4 bulan secara rutin, diikuti pemijatan kulit kepala menggunakan minyak Habbatussauda setidaknya dua hingga tiga hari sekali.
DOSIS TERAPI
Dosis efektif konsumsi minyak Habbatussauda yang dianjurkan untuk mengatasi rambut rontok pada pria adalah satu sendok takar sehari, menggunakan sendok obat volume 5 mL. Jika dikonversikan ke jumlah kapsul, maka setara dengan 9 kapsul.
Sedangkan untuk pemijatan kulit kepala, maka gunakan minyak Habbatussauda bentuk curah, yang langsung dioles ke kulit kepala dilanjutkan dengan pemijatan ke area-area kulit kepala yang banyak mengalami kerontokan rambut. Untuk aktifitas ini cukup dilakukan 2 hingga 3 kali seminggu.
