Assalamu’alaikum
Dok saya mau tanya, anak saya sekarang berumur 1 tahun 2 bulan dan alhamdulillah masih minum ASI, tetapi kemarin istri saya sudah telat haidnya dan setelah di tes (pake tespek) ternyata hasilnya postif.
Yang saya tanyakan bagaimana dengan ASI yang diminum anak saya, apabila ibunya hamil apakah masih bagus, terus kalau memang ASI-nya sudah tidak bagus, apakah anak saya harus disapih, mohon penjelasannya terima kasih
Assalamu’alaikum Wr.Wb.
Sdr Adi yang di rahmati Alloh SWT, semoga Bapak dan keluarga dalam kondisi sehat wal afiat.
ASI merupakan makanan terbaik bagi Balita, dalam al-qur’an Alloh SWT memerintahkan agar para wanita menyusui anaknya sampai dengan usia 2 tahun (Al-Baqarah : 233).
Para Ibu hendaklah menyusui secara ekslusif (tanpa ada tambahan makanan lainnya) sampai anak berusia 6 bulan, dan kemudian dilanjutkan dengan ASI dan makanan pendamping ASI sampai usia 2 tahun.
Dari beberapa tulisan, hampir tidak ada dampak yang nyata seorang ibu yang sedang hamil tetapi tetap menyusui anaknya, karena secara alamiah makanan (zat gizi) akan diutamakan untuk janin, kemudian anak yang menyusui (ASI) baru yang terakhir untuk ibu.
Yang perlu diperhatikan adalah asupan makanan harus lebih banyak dari biasanya (ingat, Ibu memberi makan 3 mahluk sekaligus, dirinya sendiri, janin dan bayi). Kemudian jika saat menyusui timbul perasaan mules pada perut, sebaiknya proses menyusui dihentikan.
Secara alami ASI pada ibu yang sedang hamil rasanya sudah tidak enak, sehingga biasanya sang kakak akan secara otomatis berhenti minum ASI.
Saran saya, jika kakaknya masih ingin ASI maka tidak ada alasan untuk segera menyapih, tetapi seandainya disapihpun saya kira tidak masalah karena anak sudah berusia lebih dari 1 tahun. Yang perlu diperhatikan juga adalah asupan makanan yang cukup kepada kakaknya, karena kualitas ASI sudah berkurang.
Wassalam.
