Eramuslim.com – Di antara manusia ada yang senantiasa mendirikan sholat dan ada pula melaksanakan sholat. Ada perbedaan maksud antara mendirikan dan melaksanakan sholat.
Dikutip dari buku Jangan Takut Hadapi Hidup karya Dr Aidh Abdullah Al-Qarny, Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman, “… dan mereka yang mendirikan sholat…” (QS Al-Baqarah ayat tiga).
Setiap kali Allah Subhanahu wa Ta’ala menyebutkan kata “mukmin” Allah Subhanahu wa Ta’ala juga menyebut kata “mendirikan sholat,” dan di mana terdapat kata “melaksanakan sholat” disana terdapat kata “munafik.”
Hal yang demikian itu dikarenakan manusia terbagi menjadi dua golongan. Pertama, golongan orang yang mendirikan sholat.
Kedua, golongan orang yang melaksanakan sholat. Siapa yang hanya melaksanakan sholat, maka kemungkaran, kedurjanaan dan kekejian tidak akan bisa terlepas dari kebiasaannya. Berbeda bagi mereka yang mendirikan sholat, maka sholatnya akan melepaskan dirinya dari perbuatan mungkar, kedurjanaan dan perbuatan keji.