Bekal untuk Malam Pertama

Lagi-lagi, peristiwa-peristiwa kematian yang masih bisa disaksikan oleh kita yang masih hidup, memang perlu ditadaburi dengan sepenuh hati. Kita sedang berjalan menuju gerbang kematian. Entah giliran yang ke berapa?

Mimpi Kolektif

Ketika setiap orang dalam sebuah tim sudah merasakan perasaan yang senasib sepenanggungan. Ketika satu sama lain merasa sedih ketika yang lain mendapatkan musibah dan merasa senang ketika yang lain mendapatkan kebahagiaan, membuat sebuah mimpi kolektif

Kado untuk Suamiku

Ternyata benar jika pernikahan menjadikan kami saling melengkapi,
hari demi hari, kerapuhanku mulai berkurang. Sebaliknya, sikap keras dan ketus suami juga sedikit demi sedikit berganti menjadi tegas namun lembut.

Keputusan Terbaik

Pada saat saya bertanya kepada pemilik toko yang orang India, mereka mengatakan, "Dulu kami menyediakan Kompas, Jawa Pos, Gatra, dan Tempo, tapi sekarang kami sudah tidak melayani lagi, sebab tidak laku. Orang-orang Indonesia tidak gemar membaca.&

Pada Sebuah Biskota

Ah, menyingkap makna kehidupan di balik kejadian memang bukan pekerjaan mudah, hanya orang-orang yang punya kebeningan hati dan ketulusan yang dapat melihat makna yang tersimpan di balik segala sesuatu. Ketika musibah bertubi-tubi menimpa setiap orang

Ada Apa Dengamu Ibu

Ah.saya jadi teringat ibu saya. Beliau pernah “iri” ketika di saat Idul Fitri, ayah saya membeli sandal, celana dan baju baru, sementara ibu saya tidak dibelikan.

Karena Cemburu

Masalah communications breakdowns (kegagalan komunikasi) itulah yang menjadikan rasa gundah saya tidak sampai pada tempatnya. Sehingga saya mereka-reka sendiri dengan dugaan-dugaan yang membuat saya sakit.

'Pembalasan' di Stasiun Kereta Api

Siapakah yang mau memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang baik (menafkahkah hartanya di jalan Allah), maka Allah akan melipat gandakan pembayaran kepadanya dengan lipat ganda yang banyak. Dan Allah menyempitkan dan melapangkan (rezki) dan kepada-N

Guru Terbaik

Suatu saat ia pernah mengatakan bahwa ia ingin kedua anaknya sukses. Ingin menyekolahkan anaknya sampai jenjang yang setinggi-tingginya. Jadi apapun yang dibutuhkan sang anak, sebagian besar terpenuhi.

Rumah Sakitku

Aku menetapkan kebijakan untuk kalangan bawah, silakan membayar sesuai dengan kemampuannya. Jika tidak sanggup membayar, maka salah satu anggota keluarganya bekerja di rumah sakit tersebut selama tiga hari