eramuslim.com – Menikah adalah sebuah keputusan yang seharusnya diambil dengan bijak. Meskipun begitu, setiap individu memiliki pandangan yang berbeda-beda mengenai pernikahan.
Ada yang ingin melangsungkan pernikahan sebagai bentuk ibadah, sementara ada juga yang merasa terpaksa menikah karena merasa tidak aman atau merasa terus dinyinyiri oleh tetangga.
Bagi Anda yang belum menikah, jangan pernah merasa tidak berharga atau merasa tidak laku.
Ustaz Felix Siauw menyatakan bahwa menikah dengan orang yang salah jauh lebih buruk daripada tidak menikah sama sekali. Pernyataan tersebut disampaikannya dalam sebuah ceramah.
“Nikah dengan orang yang salah itu lebih parah daripada nggak nikah-nikah. Karena di zaman sekarang cewek-cewek ngebet nikah, kebelet nikah. Kenapa? Temen-temennya udah pada nikah semua. Jadi dia insecure,” ujar Ustaz Felix Siauw, dikutip dari tayangan YouTube Felix Siauw Jumat, 7 April 2023.
Kata Ustaz Felix, banyak yang konsultasi dengannya perihal pernikahan. Ia pun meminta orang tersebut untuk bersabar.
“Dia mau nikah juga, tapi saya bilang ‘sabar’. Karena salah nikah lebih parah daripada nggak nikah-nikah. Kenapa? Saya ratusan dapat orang konsultasi,” pungkasnya.
“Masalahnya beragam, setengah mati kalau sudah terjadi,” imbuhnya.
Lebih lanjut, orang yang terlanjur menikah itu berbahaya. Kenapa demikian? Menurutnya, wanita yang gagal menikah akan membawa beban seumur hidup. Sementara pria yang gagal menikah tidak akan kehilangan apapun.
“Dan kalau sudah nikah itu bahaya. Ingat baik-baik, dunia itu nggak adil. Kenapa dunia nggak adil? Cowok sama cewek itu beda. Dunia itu nggak adil. Kalau cowok gagal berumah tangga dia tidak kehilangan apapun. Tapi kalau cewek gagal rumah tangga dia bawa beban itu seumur hidup,” tandasnya.
Di lain kesempatan dalam ceramahnya, ustaz keturunan Tionghoa itu mengatakan jika menikah hanya sebagai pergantian fase, bukan penyelamat hidup.
“Nikah itu hanya pergantian fase. Bukan penyelamat hidup. Kadang-kadang orang kan memandang nikah itu penyelamat hidup, nanti kalau saya sudah menikah saya akan begini, begini, begini. Nanti kalau seandainya nikah saya akan begini, begini, begini, nggak bakal terjadi,” bebernya.
“Kenapa? Karena nikah itu cuma pergantian fase. Yang antum akan dapatkan setelah nikah adalah apa yang antum perbuat sebelum nikah,” ujarnya.
(Viva)