3. Khamr yang tidak memabukkan
Di dunia, khamr memang dilarang karena dapat menyebabkan mabuk. Namun, di surga nanti, Allah memperbolehkan hamba-Nya meminum khamr sepuas-puasnya. Tentu khamar di surga tidak memabukkan dan jauh lebih istimewa daripada yang ada di dunia.
Allah berfirman:
“Diedarkan kepada mereka gelas yang berisi khamr dari sungai yang mengalir. (Warnanya) putih bersih, sedap rasanya bagi orang-orang yang minum. Di dalamnya, (khamar itu), tidak ada (unsur) yag memabukkan dan mereka tiada mabuk karenanya.” (QS. ash-Shafaat: 45-47).
4. Air susu dan madu
Air susu dan madu memang sudah mahsyur dikisahkah menjadi minuman para penghuni surga. Keduanya merupakan minuman yang tersedia lewat sungai-sungai di surga.
“Perumpamaan taman surga yang dijanjikan kepada orang-orang yang bertakwa, di sana ada sungai-sungai yang yang airnya tidak payau, dan sungai-sungai air susu yang tidak berubah rasanya, dan sungai-sungai khamar (anggur yang tidak memabukkan), yang lezat rasanya bagi peminumnya, dan sungai-sungai madu yang murni. Di dalamnya, mereka memperoleh segala macam buah-buahan dan ampunan dari Tuhan mereka. Samakah mereka dengan orang yang kekal dalam neraka dan diberi minuman dengan air yang mendidih, sehingga usus-ususnya terpotong-potong.” (QS. Muhammad: 15).
Allah juga berfirman:
“Dan, sesungguhnya, pada bintang ternak itu beanr-benar terdapat pelajaran bagi kamu. Kami memberimu minum dari apa yang ada dalam perutnya, (berupa) susu yang bersih antara kotoran dan darah, yang mudah ditelan bagi orang-orang yang meminumnya.” (QS. an-Nahl: 66).
Kemudian Allah juga berfirman:
“Kemudian, makanlah dari segala (macam) buah-buahan. Lalu, tempuhlah jalan TUhanmu yang telah dimudahkan (bagimu). Dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sesungguhnya, pada yang demikian itu, benar-benar terdapat tanda (Kebesaran Allah) bagi orang-orang yang berpikir.” (QS. an-Nahl: 69).