Meninggal Karena Wabah
Tahun 20 Hijriah, wabah penyakit menjangkiti penduduk Syam. Bilal bin Rabah salah satu yang terkena penyakit tersebut. Wajahnya pucat dan matanya terlihat sangat cekung.
Saat kematiannya sudah dekat, Bilal berbisik pada istrinya. “Besok kita akan bertemu dengan orang-orang yang kita cintai, Muhammad dan golongan orang-orang yang bersamanya,”
Bilal menyambut kematiannya dengan kepasrahan dan kebahagiaan akan bertemu dengan Rasulullah. Budak yang dulu dimerdekakan oleh Islam. Muazin pertama dalam Islam. Sahabat yang mulia.
Dialah pria yang disebut Rasulullah, telah terdengar suara langkah sandalnya di surga.
[Merdeka]