Dan sabda Rasulullah SAW , “dan umatku akan terpecah…”
Yang dimaksud dengan “ummat” tersebut adalah umat apa?
(ialah) Umat dakwah!
Dan kalian tahu, umat yang Rasulullah SAW diutus kepada mereka , mereka terdiri dari golongan yang banyak…
Ada Budhism, Zoroastrianmism (majusi persia) , Mazdakisme (hindu) , dan lainnya..agama agama kuno dan agama baru.
Jika kita menghitungnya , saya yakin …jumlahnya akan mencapai sebagaimana dikabarkan oleh Nabi SAW…73 golongan !
Tersisa ummat Istijaab , yang menerima dakwah Rasulullah SAW, dan berkata, kami meyakini bahwa Engkau Rasulullah , kami meyakini apa yang datang bersamamu, kami meyakini bahwa Al quran adalah kalam Allah. Dan ini, kami mengucap, Laa ilaaha illa Allah Muhammad Rasulullah .
Itulah mereka tadi, semua masuk ummat Istijaab…mereka semua (masuk) surga, insyaAllah.
Kesalahan dalam memahami hadis ini , memberi kepada golongan takfiri sebuah “legitimasi” yang mereka gunakan untuk sebuah permainan yang dibenci oleh Allah SWT .
Kesalahan dalam memahami hadis ini , sebab, coba perhatikan…
Mereka mengatakan , Nabi SAW bersabda semua golongan Islam masuk neraka kecuali satu golongan , dan mereka menafsirkan satu golongan (yang selamat) tersebut adalah golongan mereka.
Dan berapa banyak kalian melihat…mereka dari golongan takfiri di pertemuan, seminar, konferensi, mereka memperkenalkan diri mereka (ketika ditanya), “Saya dari golongan yang selamat”
Artinya, selain golongan dirinya adalah golongan yang kafir…
Naudzubillah naudzubillah…
Darimana perilaku tersebut lahir? Yaa dari kesalahan memahami hadis ini…
Saudaraku, seandainya saja Nabi SAW ingin berkata bahwa semua golongan di dalam Islam semuanya masuk neraka kecuali satu golongan, maka tentu Beliau SAW akan bersabda “Dan orang orang MUSLIM akan terpecah..” akan tetapi Beliau berpaling dari menggunakan kata kata “orang orang Muslim” dan ia berkata ,” dan umatku akan terpecah…” umat yang aku diutus kepadanya , dan perkataan ini benar.