Assalamu’alaikum,
Saya seorang yang baru saja lulus kuliah, sekarang skg saya berada didepok (kost), sementara saya saat ini benar-benar fresh graduated dan belum memiliki job. Orangtua menginginkan saya untuk pulang ke rumah, ke daerah, tapi saya keberatan coz, di daerah juga belum ada job pasti, sementara di depok saya dapat tawaran untuk jadi ass praktikum di lab kimia, tempat saya kuliah & juga dapat tawaran magang di KAMPUS DI kantor pembimbing penelitian saya. Dan saya untuk sementara memilih tetap di depok, walaupun ke-2 ortu agak keberatan krn biaya hidup yang ckp tinggi di Depok. Saya juga ada planning untuk mencari scholarship to master degree, dan saya pikir dengan tetap dekat di daerah kampus ui maka info akan lebih cepat didapat.
Pertanyaannya, kenapa walau saya sudah istikhoroh tapi masih juga ragu dalam membuat keputusan, apakah istikhoroh saya masih belum benar? Bgmn untuk tidak mudah ragu? Jzklh
Keraguan yang anda alami merupakan hal yang lumrah ketika mengambil sebuah keputusan. Sifat ragu ini karena pilihan yang kita inginkan masih dalam tataran di awang-awang belum pada tempat realistis di hadapan kita.
Oleh karena itu, untuk mengatasi rasa ragu-ragu yang menghinggapi, kita harus melawannya dengan action (aksi). Lakukanlah pilihan istikharah Anda dengan aksi nyata. Hilangkan keraguan yang menghinggap dengan menikmati proses aksi.
Optimislah. Pola hidup dari orang-orang yang optimis adalah bahwa masa depan adalah kesuksesan untuk mereka. Pola hidup yang tak mengenal putus asa. Karena putus asa hanya milik orang yang kafir (terhadap nikmat Allah), bukan milik orang yang beriman kepada Allah. “Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, kecuali orang yang kafir” (QS. Yusuf: 87).
Tawakal pada Allah bahwa pilihan Anda ini benar dan sesuai dengan yang Anda inginkan. Mohonlah perlindungannya agar Anda selalu dipemudah dalam segala urusan.
Semoga bermanfaat