Konsultasi Motivasi

Selamt pagi pak ustadz saya mau tanya knapa jodoh kok blm juga datng ke saya? Trus saya sering menyalahkan ibu saya, soalnya sy pernah mo melamar gadis tp gak leh krn dia rumahe kecil py adik 4 sementa ra sy ragil….sy jd malu ma kel dia. gini ja pa terimakasih atas jwbnya besok waslm wr wb

Ass.langsung saja pak Saya kuliah Di Solo beberapa hari belakangan ini saya merasa futur sekali. Saya capek dengan kehidupan yang hanya sekedar rutinitas saja, sama sekali tidak ada ruh. Saya ingin menjadi akhwat, bagaimana caranya?

Sekarang ana dekat dengan beberapa orang anak MTs ustaz. mereka sudah ana anggap adik ana sendiri, karena ana memang gak punya adik dan juga satu-satunya anak laki-laki di keluarga. dengan alasan itu, ana dekat sama anak-anak, mereka pun senang bersama ana.

Saya bermaksud menikah, dengan cara Islam, tapi calon isteri pengin dengan cara budaya lokal. sebenarnya, bagaimana Islam menyikapinya, dan bagaimana sikap saya menghadapi calon isteri??

Padahal ana niat awalnya ingin belajar atau ngaji dulu-lah, dan untuk terjun langsung masih tidak kepikiran.

Saya merasa menjadi orang yang paling malang di dunia ini.Tapi akhir-akhir ini saya sadar, betapa pendidikan dari Allah SWT selama perjalanan hidup saya begitubernilai dan patut disyukuri. Kata orang, saya ini orangnya "ngoyo" banget.

Saya malah ke balikan dari cerminan akhwat ideal, saya itu suka bercanda, masih suka gaul sama semua orang dan banyak hal buruk yang masih saya lakukan.

Saya sendiri bingung, ingin sekali memberikan pendidikan dasar agama dan ilmu dunia yang baik bagi anak, tapi di lain pihak TK dan SD Islam menjadi sangat eklusif hanya untuk siswa dengan kemampuan lebih.

Banyak faktor yang menjadikan pornografi laksana sebuah virus yang terus-menerus menerjang pondasi-pondasi akhlaq umat. Mulai dari pemahaman agama yang rendah hingga faktor kesengajaan dari musuh-musuh Islam yang ingin melihat izzah ini hilang.

Ketika kita berbicara tentang poligami, perlulah kita mempunyai pemahaman yang utuh tentang hal ini secara obyektif dan tidak dipengaruhi oleh pandangan-pandangan miring yang telah menjustifikasi terlebih dahulu poligami ini.