Mencintai Seorang Laki-Laki Yg Pecandu Seks

Assalamualaikum…

Uzt, saya punya tmn cowo yangsaya sayangi..tetapi ternyata dia adalah orang yang selalu main cewe liar dan melakukan hubungan seksual dengan wanita manapun…dan dia bilang setelah bertemu saya, dia ingin saya merubah dia ke arah yang lebih baik. apakah saya hrus menuruti dia untuk bisa merubah dia atau saya tinggalkan saja? Karena dari diri saya sendiri pun masih ragu dengan keseriusan dia untuk menjauhi hal-hal itu, saya takut itu cuma pancingan dia aja supaya saya bisa terjebak sama dia..mohon bantuannya untuk dapat memberikan nasehat kepada saya…

Terima kasih banyak..

Assalamualaikum…

Wa’alaikum salam wr. wb.
Ananda Maulidya yang disayang Allah SWT, saya heran mengapa Anda bisa jatuh cinta kepada seorang lelaki yang kecanduan seks bebas? Perbuatan laki-laki tersebut jelas adalah perbuatan yang melecehkan kehormatan wanita. Juga perbuatan yang dicela/diharamkan oleh agama kita. Sebaiknya Anda berpikir seribu kali untuk meneruskan hubungan dengan lelaki tersebut. Apalagi Anda dari awal juga sudah ragu dengan keseriusannya untuk menjauhi hobi berzinanya. Walaupun dia mengatakan setelah ketemu Anda menjadi termotivasi untuk meninggalkan perbuatan kejinya, namun Anda jangan percaya begitu saja dengan janji-janjinya. Kebaikan dan keluhuran seorang manusia bukan dinilai dari janjinya, tetapi dari perbuatannya. “Dan mereka bersumpah dengan nama Allah sekuat-kuat sumpah, jika kamu suruh mereka berperang, pastilah mereka akan pergi. Katakanlah: "Janganlah kamu bersumpah, (karena ketaatan yang diminta ialah) ketaatan yang sudah dikenal. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan” (QS. 24 : 53). Di dalam ayat tersebut, Allah mencela orang-orang yang banyak berjanji (bersumpah) tanpa bukti berupa perbuatan yang berkesinambungan (istilah lainnya : track record).
Jadi sebaiknya Anda tidak mudah tergiur dengan janji manisnya. Mungkin saja janji itu hanya sekedar janji agar Anda mau berlama-lama dengannya. Lalu ia semakin menanamkan rasa cintanya kepada Anda, sehingga Anda semakin mencintainya juga sambil berharap suatu ketika ia akan berubah. Padahal harapan Anda sia-sia belaka. Bahkan mungkin saja ia menyeret Anda kepada pola hidupnya yang bebas (agar Anda juga menyukai gaya hidup seks bebas). Dan jika itu yang terjadi Anda hancur bersamanya.
Perlu diketahui juga oleh Ananda Maulidya, bahwa orang yang terbiasa melakukan seks bebas butuh perjuangan yang sangat sungguh-sungguh untuk berubah (bertaubat). Sebab jiwanya sudah ketagihan (addict) dengan seks, sehingga pada setiap kesempatan akan menagih untuk melakukan dan melakukannya lagi. Bukan berarti ia tidak bisa sembuh, tapi kesembuhan dia sebaiknya jangan melibatkan diri Anda. Jangan jadikan diri Anda sebagai ‘obat’ untuk kesembuhannya. Anda jangan mengorbankan masa depan untuk menghabiskan waktu dengannya hanya karena alasan heroik (ingin membantunya keluar dari permasalahan yang diciptakannya sendiri). Nanti saja kalau ia sudah benar-benar sembuh dan bertaubat (dan Anda masih mencintainya), bolehlah untuk melanjutkan hubungan lagi dengannya. Namun saran saya, sebaiknya Anda lebih memilih lelaki lain untuk menjadi teman hidup Anda daripada dengan lelaki pecandu seks bebas tersebut.
Salam Berkah!

(Satria Hadi Lubis)
Mentor Kehidupan