Assalamualaikum WrWb
Saya kurang percaya diri dengan wajah saya yang bisa dibilang kurang tampan. Kadang saya juga suka iri saat jalan bareng dengan teman saya, lalu ada seorang perempuan melihat kami. Saya selalu berpikir dia pasti memperhatikan teman saya, bukan saya.
Itu membuat saya sering tidak bersyukur kpd Allah SWT. Bagaimana caranya agar sikap saya ini dapat berubah?? Dan bagaimana persentase kaum hawa memandang laki-laki? Apakah hanya dari ketampanannya saja atau bukan?
Mohon bantuannya
Wassalamualaikum Wr Wb
Saudara Andi yang saya hormati, perasaan yang Anda alami saat ini hanyalah wujud dari sugesti yang berlebihan dari Anda. Anda tidak jujur dan bersikap tidak adil serta tidak proporsional dalam memandang diri Anda
Kenapa? Anda masih lebih mementingkan dan memikirkan segala ”kekurangan” yang ada dalam pribadi Anda. Lebih banyak akal pikiran Anda hanya mengurusi sisi negatif saja sehingga hal tersebut menjadi paradigma Anda ketika Anda menilai diri sndiri. Maka selanjutnya timbullah rasa tidak percaya diri ketika Anda harus berhadapan dengan orang lain. Dan seperti yang Anda katakan, akhirnya Anda pun tidak bersyukur kepada Allah SWT.
Pernahkah Anda melihat sisi positif dalam kepribadian Anda? Seberapa sering Anda memperhatikan kelebihan yang dimiliki dibandingkan Anda memikirkan kekurangan Anda? Dan pernahkah Anda berpikir untuk mengoptimalkan segala potensi dari kelebihan Anda sehingga ia menjadi bagian yang dominan dari kepribadian Anda. Sehingga rasa tidak percaya diri seharusnya bukan bagian dari kepribadian yang kita miliki,
Faktor fisik dalam hal ini ketampanan/kecantikan sangat sulit untuk dijadikan dasar objektif dalam menilai seseorang karena bisa jadi orang mengatakan tidak tampan/cantik sedangkan yang lainnya menilainya tampan/cantik. Banyak faktor tentunya pandangan sesorang dalam menilai suatu hal.
Kalaupun kita menganggap hal tersebut menjadi ”kekurangan” yang kita miliki, tentulah kita bisa mengimbanginya dengan kelebihan yang kita punya. Seperti kepintaran, kelebihan dalam suatu hal, supel, berwawasan dan sebagainya.
Ketika kita supel, mudah bergaul serta ”nyambung” dengan orang lain ketika berinteraksi, hal ini jauh lebih diperhatikan dan dihargai oleh orang lain dibandingkan dengan penampilan. Oleh karenanya perasaan Anda yang merasa kurang diperhatikan adalah sebuah ketakutan semata yang minder dan tidak percaya diri.
Segeralah lawan ketidakpercayaan diri Anda dengan selalu berpikir positif (positive thinking) tentang segala hal. Gali segala kekuatan potensi dan kelebihan yang Anda miliki dan Lakukan apa yang menurut Anda harus dilakukan tanpa harus takut dihantui kegagalan. Lakukan dan lakukanlah.
Semoga bermanfaat.