Dengan mengendalikan gejolak hawa nafsu syahwati, israaf akan dapat diatasi. Caranya antara lain dengan memperbanyak amaliyah yang baik secara fisik maupun psikis cukup berat.
Manhaj Dakwah
Dampak Buruk Israaf : Terjerumus Mencari Harta Dengan Jalan Haram
Sebenarnya hal ini dapat kita pahami mengingat satu-satunya senjata kaum muslimin dalam menghadapi kekuatan musuh-musuh Allah adalah kekuatan iman.
Akibat Buruk Israaf : Condong pada Kejahatan dan Dosa
Manakala hati telah menjelma menjadi kasar dan mengeras, mak ia tidak akan pernah mampu menundukkan pemiliknya untuk berbakti dan tunduk kepada Allah, apalagi mengecap kenikmatan dan manisnya beribadah.
Israaf : Lalai Terhadap Realitas Kehidupan dan Bermewah-mewah
Umat manusia saat ini dapat diibaratkan sedang berdiri dipinggir suatu jurang yang amat dalam. Jika bumi digoncangkan dari bawah, niscaya mereka akan jatuh ke jurang kebinasaan.
Israaf : Lalai Terhadap Tabiat Kehidupan Dunia
Hari Kiamat merupakan saat-saat yang penuh dengan kepedihan dan ketakutan yang tak dapat dilukiskan dan disifatkan oleh inderawi. Oleh karena itu, Islam senantiasa mengajak kita untuk senantiasa mengingat dan mentadabburinya (merenunginya)
Israaf : Pengaruh Isteri dan Anak
Jika kebetulan anak dan isteri kita itu senang berperilaku israaf, maka boleh jadi perilakunya itu akan mudah menghinggapi kita. Islam memberikan peringatan agar kita memiliki sikap selektif dalam memilih seorang isteri.
Penyebab Gagalnya Dakwah : Israaf (Berlebihan)
Israf mempunyai makna melakukan sesuatu, tetapi tidak dalam rangka ketaatan, atau boros dan melampui batas. Israaf ialah penyakit rohani berupa perbuatan yang melampui batas kewajaran.
Kelemahan Ke 16 : Antara Sirriyyah dan Jahriyyah
Betapa banyak waktu yang terbuang untuk mendiskusikan apakah amal/aktivitas gerakan dakwah itu harus sirriyyah (tertutup) atau jahriyyah (terbuka). Nyaris sikap terkait itu dimasukkan ke dalam rukun iman.
Kelemahan Ke 15 : Jumud Tanzhimi (Kebekuan Organisasi)
Seharusnya bentuk struktur organisasi mencerminkan uslub gerakan sebenarnya dalam beraktivitas, agar mampu merealisasikan target dakwah.
Kelemahan Ke 14 : Menyusun Skala Prioritas Kerja
Boleh jadi seseorang melakukan pekerjaanya dengan sangat profesional, namun apa yang dikerjakannya itu secondary matter (hal yang kedua, tidak yang utama).
- Sebelumnya
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- …
- 20
- Berikutnya