Eramuslim – Hari Raya Idul Adha tak lengkap rasanya tanpa hidangan khas berbahan dasar daging. Meski lezat, sajian khas ini cenderung kaya akan lemak yang memicu kolesterol meningkat.
Sajian khas Idul Adha memang seringkali menggoda dan sulit dihindari. Apalagi sudah menjadi tradisi sebagian besar orang, membuat hidangan sate hingga gulai. Tapi, konsumsi yang berlebihan hidangan aneka daging, bukan cuma memicu kolesterol tapi juga berbahaya untuk kesehatan jantung.
Dikutip dari laman Marsh Field Clinic, kolesterol sebenarnya bahan yang diproduksi organ hati yang dibutuhkan untuk membentuk hormon tubuh. Kolesterol terbagi dua yaitu baik dan buruk. Kolesterol yang buruk disebut dengan LDL dan bisa timbul akibat konsumsi makanan berlemak seperti daging, jeroan, dan santan.
Untuk menurunkan kadar kolesterol buruk tersebut dibutuhkan serat yang cukup khususnya serat yang mampu menyerap dengan mudah. Rutin mengonsumsi jenis serat tersebut sebanyak 5-10 gram terbukti bisa menurunkan kolesterol buruk.
Jenis serat bisa berasal dari berbagai bahan makanan, salah satunya buah. Beberapa jenis buah yang ampuh menurunkan kolesterol antara lain alpukat, apel, dan buah citrus seperti pisang dan jeruk.
Ragam jenis sayuran juga bisa menjadi sumber serat yang mudah diserap tubuh. Sayuran tersebut antara lain brokoli, ubi manis, dan asparagus.