Kurang Bisa Mengungkapkan Keinginan

Saya mempunyai kakak yang tinggal di kampung, ceritanya ketika ia masih berumur 1 tahun, ia suka menangis ketika sore hari sampai selesai waktu maghrib. Orang menyarankan untuk diobati ke Dukun (diobati dengan ramuan dan dimandikan kebadannya) yang ada di kampung, agar kebiasaan menangisnya hilang. sesuai dengan pengalaman orangtua saya, maka beliau menuruti saran dari beberapa orang tetangga, termasuk nenek. dan memang setelah diobati, kakak saya tidak banyak tingkah dan lebih banyak disebut anak penurut. Sifat ini malah menyebabkan dia menjadi anak yang pasif, dia baru bisa pandai berjalan ketika berumur 5 tahun. Dan selalu menjadi anak yang pasif, ketika dia berumur 7 tahun sampai sekarang (umur 28) dia selalu menerima perkataan ANAK YANG BODOH, dan selalu dibentak atau dimarahi, karena memang dia tidak bisa mengungkapkan apa keinginannya, hanya berbisik-bisik sendirian dan itupun semua orang tidak mengerti maksudnya. setau saya, kakak saya orangnya normal, ketika saya pulang dan saya liat dompetnya, ada foto-foto perempuan dan ketika ditanyakan apakah mau nikah, dia menjawab : “apakah ada yang mau sama saya???” Saya sebagai adik yang sangat menghormati kakak, sangat kasihan dengan kondisi psikologis dan intelegensinya, saya sangat mohon bantuan dan masukannya, masalahnya dia adalah anak tertua di keluarga saya. Atas jawabannya saya ucapkan terima kasih.

Iswandi

Jawab :

Assalamu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh, dik Iswandi yang dirahmati ALLOH, saya senang dan sedih membaca emailmu, mohon maaf terlalu lama menjawab karena email yang masuk sangat banyak, mudah-mudahan ketika kamu baca jawaban ini, kakakmu sudah berada dalam kebaikan yang banyak.

Saya senang karena kamu sangat perhatian pada kakakmu, diteruskan ya, kalau bisa dipompa semangatnya bahwa setiap manusia pasti memiliki kebaikan dan keburukan, hanya yang paling berharga dan mulia disisi ALLOH adalah yang paling taqwa “Sungguh yang paling mulia diantara kamu disisi Allah adalah orang-orang yang paling bertakwa,sungguh Allah maha mengetahui dan maha teliti. (Al-Hujurat: 13)

Saya sedih karena kondisi kakakmu yang mendapat tekanan dan cacian dari orang sekitar, sehingga membuat kakak menjadi pribadi yang minder, (kamu baca deh artikel saya di Jendela Hati, tentang michael jackson : dia juga menjadi pribadi yang berantakan bahkan sibuk operasi sana sini karena selalu dihina dan dicaci maki dari kecil).

Saran saya hanya satu, ajak kakak ke pengajian dan katakan bahwa kalau kakak baik maka akan ALLOH berikan wanita yang baik, karena lelaki yang baik akan mendapatkan wanita yang baik, dan lelaki yang keji akan mendapatkan wanita yag keji, kamu tunjukin deh ayat Quran, surah Annur ; 26 “Perempuan-perempuan yang keji untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji untuk perempuan-perempuan yang keji (pula) sedangkan perempuan-perempuan yang baik untuk laki-laki yang baik, dan laki-laki yang baik untuk perempuan-perempuan yang baik (pula). Mereka itu bersih dari apa yang di tuduhkan orang. Mereka memperoleh ampunan dan rezeki yang mulia (syurga).” Dan setelah memberitahu ayat Quran yang dimaskud maka ajak kakak untuk menjadi lelaki yang baik, dengan ikuti pengajian disekitar rumahmu, cari yang rutin ya, yang ada setiap minggu dan cari ustad yang istiqomah dan yuk kita kembalikan Kepercayaan dan semangat dalam dirinya untuk menjadi lelaki yang berbeda, lelaki yang taqwa dan berakhlak, insya ALLOH akan mendapatkan pendamping yang solihah dan mendatangkan ketenangan jiwa, dan lupakanlah semua hujatan yang ada, dan bangkitlah dengan bantuan Alqur’an. Selamat berjuang ya dik, semaga ALLOH menyertai perjuanganmu. Salam jihad buat kakakmu dari anak saya Ismail dan Zacharia.

Wassalammu’alaikum.