Mereka pun melakukan tawar-menawar dan membeli bahan tersebut. Penduduk Makkah memutuskan memulai perbaikan. Mereka meminta perancang bangunan untuk menanganinya. Itulah yang dipikirkan untuk dilakukan mereka.
Ketika akan dimulai, muncullah masalah. Orang-orang itu tidak berani memperbaiki Ka’bah karena ada seekor ular membuat sarang di bawah dinding Ka’bah.
Ketika melihat orang-orang mendekat untuk memperbaiki bangunan itu, ular tersebut marah, menegakkan kepalanya, dan mengeluarkan suara yang menakutkan bagi mereka yang bertugas memperbaiki Ka’bah.
Selama berhari-hari mereka menunggu ular itu pergi. Namun, tidak berhasil juga. Suatu hari, ular itu keluar dan berjemur. Tiba-tiba, seekor elang raksasa muncul dari langit di dekat Ka’bah.
Burung itu terbang mengitari Ka’bah. Setelah berkeliling beberapa kali, burung itu pun menukik, menyambar ular itu, dan menjauh dengan cepat. Atas perintah Allahlah, ular itu pun dilenyapkan dari Ka’bah. Orang-orang terkejut dengan peristiwa itu. Akhirnya, perbaikan Ka’bah pun bisa dimulai. (ih)