Umar bin Khattab, Sang Musuh Koruptor yang Anti-Nepotisme

Jika Umar r.a. mengeluarkan peraturan baru, anggota-anggota keluarganya justru yang dikumpulkannya lebih dulu. Ia minta supaya semua anggota keluarganya menjadi contoh dalam melaksanakan peraturan baru itu. Apabila di antara mereka ada yang melakukan pelanggaran, maka hukuman yang dijatuhkan kepada mereka pasti lebih berat daripada kalau pelanggaran itu dilakukan oleh orang lain.

Dengan kekhalifahannya itu, Umar bin Khattab r.a. telah menanamkan kesan yang sangat mendalam di kalangan kaum muslimin. Ia dikenang sebagai seorang pemimpin yang patut dicontoh dalam mengembangkan keadilan. Ia sanggup dan rela menempuh cara hidup yang tak ada bedanya dengan cara hidup rakyat jelata. Waktu terjadi paceklik berat, sehingga rakyat hanya makan roti kering, ia menolak diberi samin oleh seorang yang tidak tega melihatnya makan roti tanpa disertai apa-apa.

Ketika itu ia mengatakan: “Kalau rakyat hanya bisa makan roti kering saja, aku yang bertanggung jawab atas nasib mereka pun harus berbuat seperti itu juga.” (sdo)