Eramuslim – ZIKIR adalah kunci ketenangan dan kebahagiaan hidup di dunia serta kesejahteraan di akhirat kelak.
Saking pentingnya zikir, tujuan utama dari perintah shalat adalah mengingat Allah Taala ketika berdiri, rukuk, duduk, sujud, dan dalam kehidupan selepas salam. Sedangkan shalat merupakan amal yang pertama dihisab di akhirat kelak.
Berdizikir hendaknya menjadi kebiasaan seorang hamba yang beriman. Jangan lalai apalagi enggan. Upayakan. Prioritaskan. Tak ada yang lebih penting di dunia ini selain mengabdi kepada Allah Taala, salah satunya dengan selalu mengingat nama-Nya di setiap jenak kehidupan.
Ada begitu banyak kalimat zikir yang disunahkan. Namun, ada di antaranya yang menjadi kalimat-kalimat yang paling disukai Allah Taala.
Dua Kalimat
Sebagaimana disebutkan dalam al-Adzkar, Imam an-Nawawi mengutip hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim. Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda kepada Abu Dzarr al-Ghifari, “Maukah engkau kuberitahu kalimat yang paling dicintai Allah Taala?”
Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda, “Sesungguhnya ucapan yang paling disukai Allah Taala adalah “Subhanallahi wa bihamdihi” (Mahasuci Allah dan segala puji hanya bagi-Nya).”
Empat Kalimat
Empat kalimat ini amat masyhur di kalangan kaum Muslimin pecinta dzikir. Bisa diucapkan dalam satu kalimat utuh, dipisah-pisah, dan bisa dibaca sesuai kondisi seseorang.
Diriwayatkan oleh Imam Muslim dari Samurah bin Jundab, Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda, “Kalimat yang paling dicintai Allah Taala ada empat.”