Di alam barzakh orang akan dipertunjukkan tempatnya di akhirat nanti. Alam barzakh kata dia seakan-akan seperti satu ruangan berkaca. Sehingga yang ada di ruangan tersebut bisa melihat yang tembus kaca. Kalau dia menoleh ke kiri dia melihat dunia, sedangkan jika dia menoleh ke kanan dia melihat akhirat. Jika dia melihat dunia, dia akan melihat keluarganya yang masih hidup.
“Nabi berpesan jangan permalukan keluargamu yang telah meninggal dengan keburukan amalmu, karena dia bisa melihat di alam barzakh,” ujar dia.
Setelah kiamat terjadi, akan terbuka pintu di alam barzakh yang semua orang akan digiring menuju padang mahsyar. Semua digiring dalam keadaan tanpa berbusana. Di padang mahsyar, semua perhitungan akan dilakukan. Perhitungan yang dilakukan ada dua macam, ada yang mudah dan sulit.
“Ada orang yang diteliti sekali. Itu yang kita minta permudahlah perhitungan saya,” kata dia.
Dia menambahkan nantinya banyak umat Rasulullah yang akan masuk surga dengan mudah. Telah menceritakan kepada kami Abdurrahman bin Sallam bin Ubaidullah al-Jumahi, telah menceritakan kepada kami ar-Rabi\’, yaitu Ibnu Muslim- dari Muhammad bin Ziyad dari Abu Hurairah Rasulullah bersabda : “Tujuh puluh ribu orang dari umatku akan masuk Surga tanpa dihisab.”
Lalu seorang lelaki berkata, ‘Wahai Rasulullah, doakanlah kepada Allah supaya aku tergolong dari kalangan mereka’. Beliau pun berdoa: “Ya Allah, masukkanlah dia ke dalam golongan mereka itu. ” Kemudian seorang dari golongan Anshar ikut berdiri dan berkata, ‘Wahai Rasulullah doakanlah kepada Allah supaya aku tergolong dari kalangan mereka’. Beliau bersabda: “Ukkasyah telah mendahului kamu‘,” (HR Muslim 317). ROL