Ibnu Abbas radhiyallahu anhuma berkata, “Setan itu mendekam pada hati manusia. Jika ia luput dan lalai, setan menggodanya. Jika manusia mengingat Allah, setan akan bersembunyi.” (HR. Ibnu Abi Syaibah dalam Al-Mushannaf 13: 469-470, Adh-Dhiya dalam Al-Mukhtar 10: 367 dengan sanad yang shahih)
Kesimpulannya, sifat setan adalah penggoda. Saat kapan jadi penggoda manusia? Yaitu saat manusia lalai dari dzikrullah. Semoga Allah melindungi kita dari gangguan setan. (Inilah)
Referensi: Al-Wabil Ash-Shayyib wa Rafi Al-Kalim Ath-Thayyib/Muhammad Abduh Tuasikal