Eramuslim – Jika Anda saat ini sedang merasa menjadi manusia paling sengsara, maka tersenyumlah. Jika Anda sedang dalam kondisi sangat sedih, maka menghadaplah pada Allah SWT. Janganlah terlalu sedih karena berbahaya, seperti kisah nyata dalam Alquran ini.
Kesedihan yang mendalam tidak akan membawa perubahan untuk diri Anda. Bahkan ada kisah nyata dalam Alquran, terlalu sedih bisa membuat seseorang jadi buta.
Ini tertuang dalan firman Allah berikut ini, “Dan Ya’qub berpaling dari mereka (anak-anaknya) seraya berkata, ‘Aduhai duka citaku terhadap Yusuf’. Dan kedua matanya menjadi putih karena kesedihan dan dia adalah seorang yang menahan amarahnya (terhadap anak-anaknya).” (Yusuf: 84).
Dalam firman tersebut, bisa dilihat kalau yang namanya kesedihan bisa menyebabkan mata putih yang diidentifikasikan pada kebutaan.
Dalam buku berjudul ‘Buku Pintar Sains dalam Alquran’ karya Dr Nadiah Thayyarah dijelaskan, kalau ayat tersebut menerangkan Nabi Ya’qub AS mengalami kebutaan akibat kesedihan panjang setelah kehilangan anak yang paling dicintainya, Yusuf AS.
Kalimat ‘kedua matanya menjadi putih’ maknanya ternyata lebih luas. dijelaskan di sana, mata itu terkena cairan putih (katarak). Kedokteran modern menyimpulkan bahwa kesedihan yang berlebihan atau kebahagiaan yang meluap-luap dapat membuat mata mengalami katarak.