Eramuslim – DI antara waktu-waktu terkabulnya doa berdasarkan dalil yang shahih adalah; sepertiga malam yang akhir (kira-kira tengah malam sampai menjelang shubuh), waktu antara adzan dan iqomah, pada saat turun hujan, saat sujud dalam shalat, dan tentu saja pada saat berpuasa di bulan Ramadhan, sebagaimana disebutkan dalam hadits:
Ada tiga orang yang doanya tidak akan ditolak; seseorang yang berpuasa hingga ia berbuka, pemimpin yang adil, dan doanya orang yang terzhalimi. (Hadits Hasan riwayat at-Tirmidzi, lih. Al-Kalimut Thoyyib no. 163)
Berdoa Dengan Asmaullaahil ‘Azhom
Doa akan semakin kuat pengaruhnya jika dihiasi dengan Asmaullaahil Azhom, yaitu nama-nama Allah yang isitimewa nan agung. Salah satunya adalah dengan membaca kalimat berikut ini sebelum mengutarakan permintaan kepada Allah:
Rasulullah Shalallahu alaihi wa salam bersabda ketika mendengar seorang laki-laki yang berdoa menggunakan kalimat di atas:
Demi Allah yang jiwaku dalam gengaman-Nya, sungguh ia telah meminta kepada Allah dengan nama-Nya yang agung, yang mana jika Dia diminta dengan nama tersebut, niscaya akan di-ijabah, dan jika Dia dimohon dengan nama tersebut niscaya Dia akan memberi. (Shahih Sunan Ibnu Majah no. 3857, al-Albani). (Inilah)