eramuslim.com – Sudah berapa lama kita hidup di dunia ini?
Berapa banyak dosa yang telah kita tumpuk setiap hari?
Apakah kita benar-benar berpikir bahwa Allah akan terus membiarkan kita begitu saja tanpa memohon ampun kepada-Nya? Sungguh, betapa sombong dan lalainya kita jika berpikir demikian…
Lihatlah diri kita. Setiap hari kita sibuk dengan urusan duniawi.
Kita bekerja, kita belajar, kita bermain.
Tapi, apakah kita ingat untuk memohon ampun kepada Allah?
Berapa kali dalam sehari kita mengucapkan “Astaghfirullah”?
Apakah kita merasa begitu suci sehingga tidak memerlukan ampunan?
Mari kita lihat firman Allah dalam Surah Al-Baqarah ayat 222:
“Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertaubat dan menyukai orang-orang yang menyucikan diri.” (QS. Al-Baqarah: 222)
Apakah kita tidak ingin dicintai oleh Allah? Tidakkah kita sadar bahwa dengan tidak beristighfar, kita sedang menjauhkan diri dari cinta dan rahmat-Nya?
Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam,
Manusia terbaik yang pernah ada, beristighfar lebih dari 70 kali sehari.
Beliau yang maksum, yang tidak berdosa, masih memohon ampun kepada Allah.
Lalu, bagaimana dengan kita?
Seorang yang penuh dengan dosa, penuh dengan kesalahan, tetapi begitu malas untuk mengucapkan “Astaghfirullah”?
Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam bersabda:
“Demi Allah, sungguh aku beristighfar kepada Allah dan bertaubat kepada-Nya dalam satu hari lebih dari tujuh puluh kali.” (HR. Bukhari)
Jangan Menunggu Hingga Terlambat
Sadarlah, saudaraku!
Hidup kita di dunia ini sangat singkat. Kita tidak tahu kapan ajal akan menjemput.
Apakah kita ingin mati dalam keadaan penuh dosa tanpa pernah memohon ampun kepada Allah?
Renungkanlah firman Allah dalam Surah Az-Zumar ayat 53:
“Katakanlah: ‘Hai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.'” (QS. Az-Zumar: 53)
Jangan tunggu hingga ajal tiba.
Jangan tunggu hingga sudah terlambat.
Mohonlah ampun sekarang juga!
Teguran Keras untuk Kita Semua
Betapa bodohnya kita jika merasa kuat dan tidak membutuhkan ampunan-Nya…
Rasulullah SAW bersabda:
“Barang siapa memperbanyak istighfar, maka Allah akan menjadikan untuknya dari setiap kesusahan kelapangan dan dari setiap kesempitan jalan keluar, serta memberikan rezeki kepadanya dari arah yang tidak disangka-sangka.” (HR. Abu Dawud)
Apakah kita begitu sombong untuk tidak memohon ampun?
Apakah kita ingin hidup dalam kesempitan dan kesusahan?
Beristighfarlah!
Tidak ada alasan untuk menunda.
Istighfar adalah amalan yang paling mudah tetapi memiliki dampak yang sangat besar.
Ucapkan “Astaghfirullah”
Lakukan dengan ikhlas dan penuh penyesalan.
Jangan biarkan kesombongan dan kelalaian menjauhkan kita dari rahmat Allah.
Mari kita menjadi hamba yang senantiasa memohon ampun dan mendekatkan diri kepada-Nya.
Ingatlah, kita adalah hamba yang penuh dengan dosa.
Jangan sombong dan merasa tidak perlu memohon ampun.
Beristighfarlah setiap hari, setiap saat.
Allah Maha Pengampun dan Maha Penyayang
Jangan biarkan dosa-dosa kita menumpuk tanpa kita mohon ampun.
Jadilah hamba yang senantiasa bertobat dan mendekatkan diri kepada Allah.
Semoga Allah selalu merahmati dan mengampuni kita semua. Aamiin.
Wallahu A’lam Bishawab
