Bagaimana Mengatasi Galau karena Memikirkan Masa Depan?

Seperti dalam firman Allah:

Setan menjanjikan (menakut-nakuti) kemiskinan kepadamu dan menyuruh kamu berbuat keji (kikir), sedangkan Allah menjanjikan ampunan dan karunia-Nya kepadamu. Dan Allah Mahaluas, Maha Mengetahui.”(QS 2:268).

Akibatnya, tak jarang malah ada yang berbuat yang dikutuk oleh Allah. Betapa banyak orang yang menjadi kikir karena mereka takut akan kekurangan di masa depan.

Ustadz Dhanu mengatakan, kegelisahan dapat mengacaukan keimanan manusia. Dan yang menyebabkan kegelisahan itu terjadi adalah adanya nafsu yang ada dalam diri seseorang.

“Hal yang menyebabkan kegelisahan jiwa ini adalah hal-hal tertentu. Itu berhubungan dengan nafsu, biasanya,” katanya dalam sebuah acara kajian di MNC TV.

Nafsu yang sering membuat gelisah karena tidak didasari keikhlasan. Untuk itu, kata Ustadz Dhanu, dalam menyikapi sesuatu harus didasari tawakal pada Allah.

“Dengan kita tawakal, maka nafsu yang menggebu akan turun. yang dilakukan adalah harus menyerahkannya pada Allah,” ujarnya. (Okz)