Demikianlah firman Allah pada pangkal ayat yang kita baca tadi menyentuh hati sampai ke hulu dengan cinta kasih yang agung tak berbatas. Allah senantiasa dekat kepada hamba-Nya, namun banyak hamba yang tidak menyadarinya. Maka hanya orang-orang yang berusaha mendekatkan diri (antara lain dengan menunaikan puasa Ramadhan), yang menghayati betapa dekatnya Allah kepadanya.
Dalam sebuah hadits Qudsi Allah swt berfirman: Idzaa taqorroba ilayyal abdu syibran taqorrobtu ilaihi dzirooan wa idzaa taqorroba ilayya dzirooan taqorrobtu minhu baaan wa idzaa ataa ilayya masy-yan ataituhu harwalatan apabila seorang hamba datang mendekat kepada-Ku sejengkal, maka Aku mendekat kepadanya sehasta, dan jika dia mendekati-Ku sehasta Aku mendekat kepadanya sedepa, dan jika dia datang kepada-Ku dengan berjalan, Aku datang kepadanya dengan berlari. (HR Bukhari dan Al-Thobbroni). (Inilah)
Alangkah mesra sikap Allah Swt kepada kita.
Oleh Sakib Machmud