Eramuslim – KITAB suci Alquran merupakan firman Allah Subhanahu wa ta’ala yang diturunkan kepada Rasul-Nya, Nabi terakhir, penutup para Nabi, yaitu Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wasallam. Alquran diawali dengan Surah Al Fatihah dan ditutup Surah An-Naas.
Banyak cara bagi kaum Muslimin untuk mentadaburi Alquran. Salah satunya dengan manghafal ayat-ayatnya. Akan banyak manfaat diraih ketika umat Islam mampu menghafal isi dari Alquran. Di antara yang utama adalah dapat lebih khusyuk ketika beribadah hingga menambah keimanan kepada Allah Subhanahu wa ta’ala.
Kemudian ayat-ayat suci akan menjadi penyelamat di hari kiamat kelak. Sebagaimana sabda Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam:
اقرأوا القرآن فإنه يأتي يوم القيامة شفيعا لأصحابه
“Bacalah Alquran karena ia akan datang pada hari kiamat sebagai syafaat bagi shahibul Quran.” (HR Muslim Nomor 804)
Kemudian Muslim yang banyak hafalan Alquran akan semakin tinggi kedudukannya di surga. Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda:
يقال لصاحب القرآن اقرأ وارتقِ، ورتل كما كنت ترتل في الدنيا، فإن منزلك عند آخر آية تقرؤها
“Akan dikatakan kepada shahibul Quran (di akhirat): Bacalah dan naiklah, bacalah dengan tartil sebagaimana engkau membaca dengan tartil di dunia, karena kedudukanmu tergantung pada ayat terakhir yang engkau baca.” (HR Abu Daud 2240, dishahihkan Al Albani dalam Shahih Abi Daud)
Ada sejumlah kiat agar seorang Muslim dapat menghafal ayat-ayat suci Alquran. Berikut ini di antaranya, sebagaimana disampaikan ulama lulusan Arab Saudi Ustadz Dr Syafiq Riza Basalamah, dikutip dari unggahan akun Youtube-nya, Rabu (5/8/2020).