Eramuslim.com – Para sahabat pun kaget dengan kalimat yang disampaikan oleh Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Sallam, “Satu dirham mengungguli seratus ribu dirham.” Maka mereka pun bertanya, “Wahai Rasulullah, bagaimana mungkin hal itu bisa terjadi?”
Jawab Nabi yang mulia sebagaimana diriwayatkan oleh Imam an-Nasa’i dan Ahmad bin Hanbal, “Seseorang hanya memiliki dua dirham, dan dia sedekahkan yang satu dirham. Sedangkan orang lain memiliki harta yang melimpah, dan hanya bersedekah dengan seratus ribu dirham dari hartanya itu.”
Inilah sedekah yang paling utama; bukan besarannya, tapi prosentase dari kekayaan yang dimiliki disertai kesungguhan, keihklasan, serta pengorbanan seseorang untuk beramal.
Maka orang pertama yang bersedekah dengan satu dirham lebih mulia dan unggul karena menyedekahkan lima puluh persen dari harta yang dimiliki.