Pertanyaannya, mengapa Allah SWT menjanjikan pahala yang fantastis untuk orang yang melakukan shalat Isya dan Subuh berjamaah? Jawabannya tidak lain karena kedua shalat ini merupakan bukti kekuatan iman seseorang sehingga pantas ketika kedua shalat ini menjadi shalat terberat bagi orang-orang munafik.
Rasulullah SAW bersabda yang artinya, “Shalat terberat bagi orang munafik adalah shalat Isya dan Subuh. Kalau mereka tahu pahala yang Allah siapkan dalam kedua shalat itu, maka mereka akan mendatanginya, meskipun dengan merangkak. Sungguh, aku benar-benar hendak memerintahkan seseorang untuk menjadi imam shalat, kemudian aku pergi bersama beberapa orang yang membawa seikat kayu bakar kepada suatu kaum yang tidak hadir shalat berjamaah, lalu aku membakar rumah-rumah mereka.” (HR Muslim).
Seandainya umat Islam mengetahui keutamaan shalat Isya dan Subuh berjamaah, niscaya mereka akan datang berbondong-bondong menuju masjid-masjid terdekat. Tidak hanya yang berjalan normal, yang harus meminta bantuan orang lain pun pasti akan mendatanginya. Bahkan, dengan cara merangkak pun pasti akan mereka lakukan. Ini semua demi mengejar keistimewaan shalat Isya dan Subuh berjamaah yang pahalanya sama dengan shalat sunah satu malam penuh.
Gerakan shalat Subuh berjamaah yang sedang digalakkan oleh umat Islam Indonesia merupakan bagian dari cara mendapat keutamaan tersebut. Dan waktu Subuh merupakan waktu terbaik untuk memulai perbuatan baik. (rol)