Pentingnya Berbaik Sangka kepada Allah

Eramuslim – Umat Islam wajib berbaik sangka kepada Allah SWT. Sebab Allah selalu memberikan yang terbaik bagi hamba-Nya.

Bahkan ada sebuah hadist mengenai perlunya berbaik sangka kepada Allah,

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Allah Ta’ala berfirman: Aku sesuai persangkaan hamba-Ku. Aku bersamanya ketika ia mengingat-Ku. Jika ia mengingat-Ku saat bersendirian, Aku akan mengingatnya dalam diri-Ku. Jika ia mengingat-Ku di suatu kumpulan, Aku akan mengingatnya di kumpulan yang lebih baik daripada pada itu (kumpulan malaikat).” (Muttafaqun ‘alaih) [HR. Bukhari, no. 6970 dan Muslim, no. 2675]

Terdapat sebuah kisah mengenai pentingnya berprasangka baik kepada Allah SWT. Kaprodi dan Dosen PBA Unhasy Jombang, Fathur Rohman mengisahkan, suatu ketika ada seorang pemuda yang menikahi anak seorang petani desa. Suatu hari pemuda itu bersama istrinya dan anak-anaknya silaturahmi ke rumah mertuanya, kemudian diajak untuk berkunjung ke rumah kerabatnya bersama-sama dengan mengendarai mobil yang dikendarai oleh menantunya.

Seperti kebiasaan pada umumnya, para petani yang menjemur hasil panennya seperti padi dan jagung di halaman rumahnya di pagi hari sampai sore hari, kecuali jika cuacanya mendung hendak turun hujan, mereka bergegas merapikannya dan dimasukkan ke dalam karung atau sekadar ditutup dengan terpal agar tidak terkena air hujan dan bisa dibuka kembali untuk dijemur saat cuaca terang.