Memenuhi idealisme pendidikan anak kadang tak ubahnya seperti menanti matahari. Malam terasa begitu panjang.
Hikmah
Pohon
Pepohonan selalu memposisikan diri pada kekokohan untuk selalu tegak lurus mengikuti sumber cahaya.
Menanti Bayi
Tak ada peristiwa yang mampu menyentak urat bahagia pasangan suami isteri selain datangnya tanda kelahiran. Terlebih buat kelahiran bayi pertama. Tanda-tanda menjadi begitu berarti. Bahkan sakral.
Cinta
Begitu banyak tingkah nakal anak-anak manusia di bumi ini. Begitu banyak kerusakan yang mereka tampakkan sehingga kehidupan menjadi gaduh.
Depan
Jika mengibaratkan hidup yang kita lakoni ini dengan sebuah perjalanan, kemampuan dan kemauan untuk melihat ke depan merupakan nikmat tersendiri yang tidak diperoleh oleh mereka yang di belakang.
Tingkah Tetangga
Dinamika hidup bertetangga kadang mirip lomba mencampur warna dalam air kolam. Ukuran dan sifat warna sangat menentukan apa yang akan dominan. Jika yang dominan putih, kolam terkesan bersih dan sejuk. Repotnya ketika campuran membentuk warna keruh. Suasana tampak kotor dan jorok.
Selera Suami
Selera kadang seperti anak kecil. Jujur, polos, apa adanya. Sulit ditutup-tutupi jika keinginannya ingin terpenuhi. Walaupun keinginan itu tak disukai banyak orang.
Putus Antena
Keharmonisan rumah tangga bergantung sejauhmana komunikasi terjalin. Sayangnya, tidak semua obrolan suami isteri punya nilai produktif. Karena antena yang tidak nyambung, obrolan bisa bikin masalah tambah ruwet.
Melepas Ajal
Ajal tak ubahnya seperti tagihan utang. Tak diharapkan datang, tapi pasti menyambang. Siapa pun akan dapat giliran kunjungan ajal. Tak peduli usia, apalagi status sosial.
Masa Kecil
Buah jatuh tak jauh dari pohonnya. Itulah pepatah yang cocok buat menerawang fisik dan kecenderungan anak. Sayangnya, ada kacang yang dilupakan kulitnya.
- Sebelumnya
- 1
- …
- 230
- 231
- 232
- 233
- 234
- …
- 241
- Berikutnya