Sunnah tidak terbatas pada perkara besar, sebab tidak ada yang kecil jika diniatkan untuk ibadah kepada Allah Ta’ala. Sunnah meliputi teladan Nabi dalam amalan dan perkataan serta apa yang disepakati oleh beliau. Termasuk dalam sunnah adalah meninggalkan apa-apa yang ditinggalkan oleh beliau yang mulia.
Cinta kepada Orang Beriman
Cinta kepada seorang mukmin karena Allah Ta’ala hanya akan sempurna jika memenuhi dua syarat. Pertama, tidak saling menyakiti. Kedua, saling berbagi manfaat sesuai ajaran Rasulullah Shallalahu ‘Alaihi Wa sallam.
Maka cinta yang benar kepada sesama Muslim adalah amannya seorang sahabat dari lisan dan tangan kita. Jika terganggu saja tidak, maka dia pun tidak akan tersakiti.
Orang-orang beriman yang saling mencintai karena Allah Ta’ala juga gemar berbagi kebaikan. Dengan pemberian yang mengesankan, saling mengenal dengan pemahaman yang baik, dan seterusnya. Bahkan saat tak mampu memberikan sesuatu berupa benda, seorang Muslim akan benar-benar melakukan kebaikan, meski dalam bentuk senyum dan doa yang amat tulus.
Mudah-mudahan Allah Ta’ala menolong kita untuk mencintai sesama orang beriman karena-Nya, bergegas dalam melakukan sunnah, dan mencintai Allah Ta’ala dengan kesibukan beramal shalih. Aamiin.
Wallahu a’lam. [Pirman/Kisahikmah]