KH. Luthfi Bashori: 6 Kebaikan Bagi yang Mati Syahid

Eramuslim.com – Syahid fi sabilillah adalah cita-cita tertinggi bagi seorang muslim. Tidak semua Muslim bisa meraihnya. Sebab itu Allah telah menjanjikan ganjaran yang sangat teramat indah, tiada bandingannya dengan emas permata dan segala keindahan di dunia fana ini. Inilah ENAM KEBAIKAN UNTUK “YANG MATI SYAHID”

قال رسولُ الله صلَّى الله عليه وسلَّم: «إنَّ للشّهيدِ عندَ اللهِ عزَّ وجلَّ سِتَّ خِصالٍ: أن يُغفَرَ له في أولِ دَفعةٍ من دمِه، ويَرى مقعدَه من الجنَّةِ، ويُحَلَّى حُلَّةَ الإيمانِ، ويُزَوَّجَ من الحُورِ العِينِ، ويُجارَ من عذابِ القبرِ، ويأمنَ من الفزعِ الأكبرِ، ويُوضَعَ على رأسِه تاجُ الوَقارِ الياقوتةُ منه خيرٌ من الدُّنيا وما فيها، ويُزَوَّجَ ثِنتَينِ وسبعينَ زوجةً من الحُورِ العِينِ، ويُشَفَّعَ في سبعينَ إنسانًا من أقاربِه».

Rasulullah SAW bersabda:

“Sungguh orang yang mati Syahid itu akan mendapat balasan 6 kebaikan:

1. Diampuni oleh Allah sejak pertama kali darahnya menetes dan melihat tempat duduknya di sorga.
2. Diberi pakaian keimanan dan dinikahkan dengan bidadari.
3. Dicegah dari siksa neraka, dan dijaga dari ketakutan di hari Qiyamat.
4. Diberi mahkota yang hebat di atas kepalanya dari batu permata Yaqut/Safir yang lebih indah daripada dunia seisinya.
5. Disiapkan 72 bidadari sebagai istrinya.
6. Dapat memberi syafaat hingga 70 orang dari karib kerabatnya.

(sumber: ig KH. Luthfi Bashori)