Sambil memegang telinganya, Beliau Nabi صلى الله عليه وسلم bersabda: “Siapa di antara kalian yang berkenan membeli ini seharga satu dirham?”
Orang-orang berkata, “Kami sama sekali tidak tertarik kepadanya. Apa yang bisa kami perbuat dengannya?”
Beliau صلى الله عليه وسلم bersabda: “Apakah kalian mau jika ini menjadi milik kalian?”
Orang-orang berkata, “Demi Allah, kalau anak kambing jantan ini hidup, pasti ia cacat, karena kedua telinganya kecil, apalagi ia telah mati?”
Kemudian Nabi صلى الله عليه وسلم bersabda: “Demi Allah, sungguh, dunia itu lebih hina bagi Allah daripada bangkai anak kambing ini bagi kalian.”
“Jangan biarkan harta dan dunia menjadi ‘tuan’ dalam hidup kita. Biarkan ilmu menjadi tuannya. Harta hanya di bawah telapak kaki, paling mulia ada di genggaman tangan,” kata Ustaz Budi Ashari.(sdo)