Eramuslim – DI tengah-tengah berkecamuknya salah satu peperangan, Rasulullah saw mengalami luka yang cukup parah. Beliau memandangi jarinya yang terluka dan berkata, “Kamu hanyalah jari yang kebetulan mengeluarkan darah. Ketahuilah, apa yang kamu dapati (sekarang ini) adalah demi perjuangan di jalan Allah.”
Luar biasa! Umumnya orang bersedih dan bingung pada saat melihat darah yang mengucur dari bagian tubuhnya. Namun, lihatlah perkataan Rasulullah saw di atas. Bagaimana beliau telah membantu meringankan sakit yang mungkin dirasakan sebagian besar dari kita.
Oleh karena itu, di antara doa yang dimohonkan Rasulullah saw pada saat menjenguk orang sakit, “Tidak apa-apa. Insya Allah sakitnya menyucikan.”
Mengatakan begitu atau kalimat yang senada adalah sunah, karena rasa sakit itu bisa menyucikan dosa-dosa yang bersangkutan. (Inilah)
Oleh amru muhammad khalid