Eramuslim.com – Islam adalah agama komprehensif yang mengatur seluruh sendi kehidupan. Islam mengatur interaksi terbaik antara seseorang dengan keluarganya; orang tua, suami, istri, anak, dan anggota keluarga yang lain, juga terhadap tetangga dan masyarakat sekitar.
Tetangga di dalam al-Qur’an disebutkan sebagai al-Jaridzil Qurba (dekat) dan al-Jaridzil Junub (Jauh). Tetangga dekat adalah keluarga yang memiliki hubungan darah, sedangkan tetangga jauh adalah mereka yang tidak memiliki hubungan kekerabatan.
Saking perhatiannya Islam terhadap tetangga, malaikat Jibril senantiasa berwasiat kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Sallam agar berbuat baik kepada tetangga. Karenanya, Rasulullah menyangka bahwa seorang tetangga memiliki hak waris.
Hal lainnya, perintah memperhatikan tetangga terletak pada perhatian dan empati; jangan sampai kita kekenyangan, sementara tetangga kelaparan. Bahkan, saat memasak, Nabi memerintahkan agar kita memperbanyak kuahnya untuk dibagikan kepada tetangga.