Kedudukan terpuji ini tidak hanya kedudukan di akhirat kelak. Ustadz Adi Hidayat menjelaskan, maqam adalah kedudukan, tapi belum tentu orang lain suka. Sedangkan maqaman mahmuda adalah kedudukan yang disertai dengan kecintaan orang lain. Kebanyakan orang mengakui bahwa ia pantas mendapatkan kedudukan itu sehingga dimuliakan.
Kedudukan ini bisa berupa posisi, jabatan atau lainnya. Kadang ada orang yang menduduki jabatan tertentu tapi orang lain tidak menyukainya dan tidak menghormatinya. Mereka menganggap orang itu tidak pantas menduduki jabatan tersebut, bahkan membencinya.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam adalah contoh orang yang mendapatkan maqaman mahmuda. Meskipun beliau awalnya bukan sosok pemimpin bangsawan, ketika diangkat menjadi Nabi dan Rasul, mayoritas orang menyukai dan memuliakannya. Tentu saja ada sedikit tokoh kafir Quraisy dan orang Yahudi yang tidak menyukai beliau, tapi jumlahnya tidak seberapa dibandingkan dengan orang yang memuliakan beliau.
2. Rajin Tahajud Dimudahkan Urusannya
Orang yang rajin sholat tahajud akan dimudahkan urusannya dan dibimbing Allah Subhanahu wa Ta’ala. Mulai dari urusan rumah tangga, urusan pekerjaan, hingga urusan dakwah dan seluruh urusan lainnya.
وَقُلْ رَبِّ أَدْخِلْنِي مُدْخَلَ صِدْقٍ
Dan katakanlah: “Ya Tuhan-ku, masukkanlah aku secara masuk yang benar.. (QS. Al Isra’: 80)
Menurut Ustadz Adi Hidayat, ayat 80 surat Al Isra’ ini juga menjelaskan keutamaan sholat tahajud. Bahwa ia akan mendapat bimbingan Allah sehingga kalau ia pedagang, ia tidak akan terjerumus mencurangi timbangan atau menipu customer. Kalau ia pejabat, ia dibimbing Allah sehingga amanah dan tidak korupsi. Kalau ia pemimpin, ia dibimbing Allah sehingga adil dan tidak berbuat zalim.
3. Diberikan Solusi Terbaik
Orang yang rajin sholat tahajud juga akan diberikan solusi terbaik ketika mendapatkan masalah. Ia akan diberikan jalan keluar terbaik ketika menghadapi persoalan dan problematika. Baik itu masalah keluarga, masalah pekerjaan, masalah ekonomi, hingga masalah kepemimpinan.
وَأَخْرِجْنِي مُخْرَجَ صِدْقٍ
..dan keluarkanlah (pula) aku secara keluar yang benar… (QS. Al Isra’: 80)
4. Rajin Tahajud Ditolong Allah
Orang yang rajin sholat tahajud akan ditolong Allah, bahkan tanpa perantara. Ketika ada bahaya, ketika ada yang ingin mencelakai dan sebagainya, Allah Subhanahu wa Ta’ala yang akan menolongnya.
وَاجْعَلْ لِي مِنْ لَدُنْكَ سُلْطَانًا نَصِيرًا
..dan berikanlah kepadaku dari sisi Engkau kekuasaan yang menolong… (QS. Al Isra’: 80)
Ketika ia mendapatkan pertolongan Allah, siapakah yang mampu mencelakainya? Ketika ia ditolong Allah, siapa yang mampu membahayakannya? Ketika ia dijamin pertolonganNya, siapa yang berani memusuhinya?
Demikian empat hal yang dijanjikan Allah untuk hamba-Nya yang rajin sholat tahajud. Masih ada enam lagi keutamaan sholat tahajud berdasarkan hadits-hadits Nabi. Penjelasan lengkapnya disertai tata cara sholat tahajud dan doanya bisa dibaca di artikel Niat Sholat Tahajud. [Muchlisin BK/Kisahikmah]