Assalamualaikum Wr, Wb
Nama saya Ayu umur 24 thn, saat ini saya bekerja sebagai karyawan swasta di Batam.
Saya ingin sekali membuka usaha sendiri karena sudah bosan bekerja dgn org lain trs.
Sebenarnya saya ingin buka usaha percetakan/sablon, tp setelah saya tnya2 usaha itu
membutuhkan modal yg cukup besar sekitar 80jt-an untuk membeli mesin & bahan2nya.
Jadi saat ini ada sodara saya yg ingin meminjamkan modal kira2 10-20jt. Yg ada di benak
saya untuk modal segitu paling bisanya bisnis pulsa & hp atau fotocopy. Saya masih bingung
pak, apalagi ini pengalaman pertama saya berwiraswasta. Mohon sarannya pak.
Terima kasih.
Wa’alaikumussalam Wr.Wb.
Saudari Rahayu yang dirahmati Allah
Sering kali saya mengingatkan bagi para pengusaha pemula tentang pentingnya paradigma atau cara kita berfikir. Khusunya tentang bisnis dan MODAL. Apabila berbicara tentang modal selalu dua kesalahan paradigma tentang masalah ini. Pertama modah harus selalu uang, begitu mereka berfikir. Padahal ide, tenaga, kreativitas, nework bisa jadi modal kita untuk berbisnis. Kedua, memang kadang kala bisnis perlu apa yang namanya UANG. Tapi lagi2 mereka berfikir UANGnya harus uang mereka sendiri. Padahal bisa pake uang bank, bos, teman, saudara, ayah, ibu, kakak, adik, dst.
Tampaknya Anda bertanya pada orang yang salah. Apakah bisnis percetakan butuh modal? Kalau mau beli mesih jelas ia. Tapi kalau cuma terima order kemudian semuanya di sub contractkan, tentu saja tidak perlu uang. Bahkan tempatpun tidak perlu. Yang dieprlukan kartu nama dan kepercayaan diri. Saya berbisnis percetakan sejak masih kuliah semester dua dan dari sana saya bisa menyekolahkan 5 orang adik saya hingga jadi sarjana semuanya. Apakah perlu uang. Tidak sama sekali, yang penting ide dankemauan..
Pulsa atau foto copy ok juga yang penting temukan siapa pembeli produk atau jasa yang akan Anda tawarkan. Artinya Anda harus mendekat ke pasar atau menjemput bola.
Semoga Bermanfaat.
Belajar Lagi Lebih banyak tentang bisnis dengan mengklik disini
Valentino Dinsi
(Spiritual Entrepreneur beralamat di www.valentinodinsi.com dan www.bisnis2121.com)